Bupati Dorong Penulisan Cerita Rakyat Banggai

Foto bersama usai pembukaan workshop penulisan cerita rakyat tahun 2024, di Luwuk, Selasa (21/8/2024). FOTO: IST.

BANGGAI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) menggelar Workshop Penulisan Cerita Rakyat tahun 2024, di salah satu kedai kopi di Luwuk, Selasa (21/8/2024).

Dalam sambutannya, Bupati Banggai, H. Amirudin Tamoreka menyampaikan apresiasi kepada Dikbud Banggai yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.

“Workshop ini sangatlah menarik, apalagi tentang penulisan cerita rakyat,” kata Amirudin.

Ia mengaku tertarik pada salah satu momen pada peringatan Hari Uang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan RI di Luwuk, yakni ada satu anak yang membacakan cerita rakyat tentang Suku Andio. 

“Itu sangat hebat. Bukan hanya tulisan yang diangkat, tetapi dia mencoba untuk menceritakannya,” ujarnya.

Ia berharap, workshop tersebut akan mendorong terangkatnya cerita-cerita rakyat lainnya, yang berasal dari Kabupaten Banggai.

“Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi daerah, bermanfaat bagi negara, sehingga kita bisa mempunyai literatur yang banyak terhadap cerita-cerita rakyat nantinya,” ujar Amirudin.

“Insyaallah, nantinya Dinas Pariwisata akan melaksanakan pameran pembangunan, dan cerita-cerita rakyat itu bisa ditampilkan,” tambahnya.

Workshop tersebut menghadirkan dua narasumber, masing-masing Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulteng, Dr. Asrif yang memberikan materi tentang menentukan alur dan struktur cerita-cerita rakyat serta kurasi karya cerita rakyat.

Narasumber kedua yakni Jurnalis Kompas, Moh. Hilmi Faiq yang membawakan materi tentang tata cara penulisan cerita rakyat yang baik, serta menemukan ide dan gagasan dalam menulis cerita rakyat.

Para peserta terdiri dari para Kepala Sekolah, kalangan guru, guru master bahasa Saluan, dan perwakilan beberapa penulis, pemerhati budaya, serta seniman dari beberapa komunitas seni di Kabupaten Banggai. */PAR

Pos terkait