MORUT, MERCUSUAR – Pekan Daerah (PEDA) Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) merupakan pertemuan dalam memberikan inovasi serta ide dan saran untuk kemajuan sektor pertanian, khususnya bagi para petani dan nelayan.
“Ini juga dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi untuk saling memberikan informasi untuk mengatasi permasalahan di lapangan, khususnya untuk membantu para petani dan nelayan se-Sulawesi Tengah,” kata Bupati Morowali Utara (Morut), Aptripel Tumimomor saat menutup kegiatan PEDA KTNA ke IX tingkat Provinsi Sulteng di Lapangan Wita Mori, Desa Beteleme, Kecamatan Lembo, Morut, Sabtu (14/9/2019).
Kegiatan yang digelar rutin setiap tiga tahun sekali dan diikuti 13 kabupaten/kota se Sulteng, Kabupaten Morut selaku tuan rumah meraih juara umum.
Lanjut Bupati, PEDA KTNA diharapkan dapat membuka ruang informasi untuk setiap perkembangan dan pemasalahan para petani dan nelayan, khususnya di Kabupaten Morut.
Mengingat kegiatan PEDA KTNA ke IX juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman dalam berusaha bagi petani dan nelayan melalui berbagai metode penyuluhan dengan motto dari petani oleh petani dan untuk petani.
“Diharapkan pula stakeholder untuk dapat proaktif saling memberikan masukan positif serta melahirkan kesepakatan yang baik pula dalam memajukan sektor pertanian, dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para petani dan nelayan se-Sulawesi Tengah,” ujar Bupati.
Kegiatan PEDA KTNA tingkat Provinsi Sulteng ke X akan dilaksanakan pada tahun 2022 di Kabupaten Tojo UnaUna. VAN