SIGI, MERCUSUAR – Peringatan haul pendiri pendidikan Alkhairaat Habib Sayyid Idrus Bin Salim Aljufri atau dikenal Guru Tua dipandang untuk meneladani kepribadian, pemikiran dan perjuangannya, sehingga saat ini Alkhairaat berkembang pesat tidak hanya di Sulteng, tapi juga hingga ke Gorontalo, Maluku Utara dan Kalimantan.
Hal itu dikatakan Bupati Sigi, Moh Irwan Lapatta usai menghadiri Haul Guru Tua ke- 51 di lapangan Alkhairaat Palu, Sabtu (15/6/2019).
Demikian rilis yang diterima wartawan Media ini dari Bagian Humas Pemkab Sigi, Minggu (16/6/2019).
Menurut Bupati, peringatan Haul Guru Tua memiliki banyak manfaat, antara lain saling mendoakan dan menjadi ajang silaturahmi antar sesama manusia.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi mengucapkan terima kasih dan apresiasi, serta sangat menyambut baik kegiatan haul ini.
“Sebagai generasi penerus bangsa sudah selayaknya kita mewarisi nilai-nilai pendahulu kita. Siapapun kita pandang berjasa dalam pembangunan bangsa dan negara layak kita jadikan contoh teladan kita,” tandasnya.
Turut hadir pada acara itu, diantaranya Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Ma’ruf Amin; Ketua Umum Alkhairaat, Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri; Gubernur Sulteng, H Longki Djanggola; Gubernur DKI Jakarta,.Anies Rasyid Baswedan; Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba, tokoh agama, tokoh masyarakat dan ribuan masyarakat.AJI/*
