AMPANA, MERCUSUAR – Bupati Tojo Una-una (Touna), Mohammad Lahay, membuka secara resmi kegiatan balap motor Touna Cup Prix (TCP) 2023, di arena utama Jalan Merdeka Kota Bumi Mas Ampana, Kompleks Kantor Bupati Touna, Jumat (6/10/2023).
Tampak hadir dalam kegiatan itu, Kapolres Touna, AKBP S. Sophian, Kepala Bank Sulteng Cabang Ampana, Fikri Adam yang juga sebagai ketua panitia, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sulawesi Tengah (Sulteng), Ketua DPRD Touna, unsur forkopimda dan para pejabat di lingkungan Pemkab Touna.
Dalam sambutannya, Bupati Touna mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Touna dan masyarakat,mengucapkan selamat atas kedatangan Ketua IMI Sulteng, khususnya kepada seluruh rider yang berasal dari luar Kabupaten Touna, yang ikut serta dan datang untuk memeriahkan ajang ini.
“Saya sangat mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh panitia dan para rider, yang turut serta berpartisipasi dalam kegiatan ini,” kata bupati.
Ia berharap ajang itu dapat menyalurkan hobi dan bakat di bidang olah raga balap motor, serta bisa menjadi wadah promosi potensi pariwisata di Kabupaten Touna.
“Saya menyambut hangat dan gembira atas terselenggaranya kejuaran balap motor Touna Cup Prix 2023 ini, karena ajang ini menjadi salah satu perhatian besar terhadap pembinaan dan pengembangan olah raga khususnya balap motor,” ujarnya.
Sehingga nantinya kata bupati, dapat melahirkan pembalap atau rider yang mampu berlaga untuk mengukir prestasi pada ajang yang lebih besar di masa yang akan datang.
“Bagai anak-anak muda yang menjadi atlit dalam ajang ini, jadikan ajang ini sebagai persembahan terbaik di dunia olah raga,” terangnya.
Ajang olah raga otomotif yang dilakukan di daerah ini lanjutnya, merupakan langkah awal dalam meraih prestasi ke jenjang yang lebih tinggi, karena untuk meraih prestasi butuh pengalaman dan butuh kerja keras.
“Saya mengucapkan selamat mengikuti kejuaraan balap motor Touna Cup Prix 2023, kepada seluruh rider dengan semangat dan sportivitas semoga berkesan dan meninggalkan kenangan indah selama berada di Touna,”pesannya.
Menurut bupati, kejuaran motor ini juga memiliki makna yang luas dan positif, terutama bagi pembinaan bakat generasi muda, khususnya yang gemar olah raga balap motor. Ajang ini tidak hanya menjadi sarana memamerkan keahlian dan bakat para pembalap, namun menjadi momen untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.
Kejuaraan ini diikuti pembalap lokal Touna dan juga yang berasal dari seluruh Kabupaten dan Provinsi se-Sulawesi Tengah dan Provinsi Sulawesi Selatan.
Kejuaraan ini mempertandingkan 12 balapan dengan hadiah yang akan di perebutkan 3 unit sepeda motor dan uang tunai total seratus juta rupiah. */PAR