MOROWALI UTARA, MERCUSUAR – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolonodale Kabupaten Morowali Utara (Morut), dr. Sherly Pede, telah tuntas mengikuti International Visitor Leadership Program (IVLP), di Amerika Serikat (AS) selama sekira sebulan.
“IVLP sebutan program pelatihan profesional yang diselenggarakan oleh Departemen Luar Negeri (Deplu) Amerika Serikat, bekerja sama dengan berbagai negara, termasuk Indonesia,” jelas Sherly, Senin (27/5/2024).
Sherli menuturkan, setiap tahun orang-orang yang lolos seleksi berangkat menuju AS untuk mengikuti rangkaian kegiatan pada program tersebut, yang seluruh jadwalnya disusun oleh Deplu AS.
“Saya sendiri mengikuti kegiatan ini sejak 26 April 2024 hingga 24 Mei 2024. Kami mendapatkan kesempatan emas untuk mengunjungi dan belajar banyak hal di beberapa negara bagian, seperti Washington DC, Cleveland, Akron, South Dakota dan Arizona,” ujarnya.
Di lima negara bagian tersebut, para peserta melihat dari dekat aktivitas aparatur, berdiskusi dan memotret banyak hal di Kantor Presiden AS yakni Gedung Putih (White House), The United States Capitol Gedung Parlemen AS, serta United States Public Health Service (USPHS) sebuah divisi di Kementrian Kesehatan yang menangani layanan kesehatan masyarakat AS.
Sherly bersama empat orang rekannya yang juga berasal dari Indonesia, turut mengunjungi Deplu AS dan beberapa lembaga swadaya masyarakat terkait lingkungan dan kesehatan, ke beberapa perusahan pertambangan emas dan tembaga, serta Dinas Kesehatan di negara-negara bagian.
“Tak terlewati juga kunjungan ke rumah sakit dengan sistem pendidikan dan layanan kedokteran terbaik di dunia. Bertemu dan berdiskusi dengan salah satu kepala County (setara Bupati di Indonesia) dan berdiskusi, berbaur, makan malam bersama, di mana kami menyajikan kepada mereka makanan Indonesia,” tutur Sherly.
“Kegiatan ini sangat luar biasa bagi saya secara pribadi, karena mendapatkan kesempatan belajar, melihat dan memotret banyak hal, khususnya terkait layanan kesehatan masyarakat di negara adidaya itu. Saya belajar banyak hal tentang birokrasi dan kepemimpinan, serta menimba banyak ilmu dari orang-orang hebat di sana,” sambungnya.
Ia berharap, semua ilmu dan pengetahuan yang didapatkan saat mengikuti program tersebut, dapat berdampak signifikan dalam upaya-upaya kreatif meningkatkan mutu pelayanan dan tingkat kepuasan pasien di RSUD Kolonodale. Menurutnya, layanan kesehatan di AS selalu mengedepankan kualitas dan kepuasan pasien.
“Walaupun memang harus kita akui, bahwa orang sakit di Amerika Serikat sangat mahal biayanya. Jika tidak memiliki asuransi kesehatan, maka akan sangat berbahaya bagi masyarakat bila sakit,” ujarnya.
Sherly juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Morut, Dr. dr. Delis J. Hehi atas kesempatan yang didapatkan untuk menimba ilmu dan pengalaman di AS.
“Ini semua tidak terlepas dari kebaikan bapak Bupati, yang sudah memasukkan nama saya untuk mengikuti seleksi calon peserta IVLP tersebut. Alhamdulillah, lolos,” ujarnya.
Bupati Morut, Delis, dalam sebuah kesmepatan mengatakan bahwa pengiriman aparatur Pemkab Morut, untuk meningkatkan pendidikan dan pengetahuan praktis di dalam dan luar negeri, merupakan wujud kepedulian Pemkab untuk meningkatkan kualitas aparatur dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, guna mewujudkan visi dan misi menjadikan Morut sebagai daerah yang penduduknya Sehat, Cerdas dan Sejahtera (SCS). */SEM