PALU, MERCUSUAR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng melalui Dinas Kehutanan (Dishut) mengimbau kepada pemerintah kabupaten (Pemkab) di Sulteng agar turut serta dalam menyosialisasikan antisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah).
Demikian dikemukakan Kepala Dishut Sulteng, Nahardi kepada wartawan Media ini, Senin (28/10/2019).
Menurutnya, upaya pencegahan bertujuan agar semua pihak menyadari akan potensi terjadinya karhutlah pada musim kemarau seperti saat ini.
“Antisipasi yang terus dilakukan adalah para penyuluh terus menghimbau untuk tidak melakukan penyiapan lahan dangan cara membakar,” ujarnya.
Dikatakan Nahardi, karhutlah di Kabupaten Tojo Unauna pada 9 September 2019 lalu menjadi peringatan bagi semua pihak. Peristiwa tersebut di perkebunan masyarakat setempat atau berada di luar kawasan hutan.
“Lokasi-lokasinya (kebakaran) di luar kawasan hutan atau areal penggunaan lain yang umumnya merupakan kebun-kebun masyarakat,” katanya.
Olehnya, sambung nahardi, pemprov akan terus melakukan upaya-upaya pencegahan terjadinya Karhutlah, salah satunya adalah sosialisasi sampai ke tingkat masyarakat di desa.
“Disamping itu juga pemerintah provinsi telah mengingatkan pada pemerintah kabupaten agar turut serta mensosialisasikan,” katanya. BOB
