PARMOUT, MERCUSUAR – Kegiatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke- 40 dan Hari Ikan Nasional (HARKANNAS) 2020 pada bulan Oktober di Kabupaten Parigi Moutong (Parmout), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Parmout telah menyiapkan sejumlah rangkaian kegiatan, salah satunya panen udang.
Sekretaris DKP Parmout Mohamad Nasir S.Pi M.Si menjelaskan panen udang pada kegiatan HPS dan HARKANNAS akan dilakukan di tiga desa. Ketiga desa tersebut, yakni Desa Dolago, Kecamatan Parigi Selatan; Desa Petapa, Kecamatan Parigi Tengah dan Desa Tomoli, Kecamatan Toribulu.
Udang yang akan dipanen, katanya, adalah Udang Tradisional, Udang Supra Intensif dan Udang Intensif.
“Kita punya tiga macam jenis udang, yaitu Udang Tradisional, Udang Pra Intensif dan Udang Intensif,” ujarnya, baru-baru ini.
Dijelaskan Nasir, panen Udang Tradisional lokasi di Desa Dolago. Panen dilakukan di tiga petak dengan luas petak, yakni petak I seluas 1,2 hektare; petak II luasanya 0,6 hektare; serta petak tiga luasnya 07, hektare. Sementara jumlah padat penebaran 200.000 ekor.
Untuk panen Udang Supra Intensif berlokasi Desa Petapa tepatnya Kompleks Kantor Dinas Perikanan. Luas tambak 580 meter persegi dengan padat penebaran 200.000 ekor.
“Progres pekerjaan saat ini masih dalam tahap lelang pekerjaan Sarana dan Prasaranan produksi Tambak Udang Supra Intensif,” ujarnya.
Sementara untuk panen Udang Intensif lokasinya di Desa Tomoli dengan jumlah tambak 18 petak. Ukuran masing-masing petak 50 meter (m) x 50 m, sehingga total luas petak, yakni 45.000 m.
Adapun jumlah padat penebaran 200 sampai 300 ekor/m, hingga jumlah total padat penebaran pada luas lokasi 45.000 m berkisar antara 9.000.000 sampai- 13.500.000 ekor.
“Penebaran perdana direncanakan pada bulan April 2020,” kata Nasir. TIA/*
