DONGGALA, MERCUSUAR – Kafilah Kabupaten Donggala mengikuti Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) ke XXVI tingkat Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) 2021, dengan status sebagai juara bertahan dua kali berturut-turut, yakni pada 2017 dan 2019.
STQH Sulteng 2021 yang diselenggarakan di Kabupaten Banggai Laut (Balut), berlangsung secara virtual, dan dibuka oleh Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura dari Kantor Gubernur Sulteng, pada Jumat (27/8/2021).
Seluruh kafilah kabupaten kota secara fisik tidak hadir di Balut seperti pada penyelenggaraan STQ tahun-tahun sebelumnya, namun tetap mengikutinya dari daerah masing-masing secara virtual.
Seperti halnya Bupati Donggala, Kasman Lassa dan Forkopimda Donggala serta para kepala OPD, mengikuti malam pembukaan STQH secara virtual, dari aula Kasiromu Kantor Bupati Donggala.
Kafilah Donggala mengikuti empat cabang dan delapan golongan yang dilombakan, dengan 13 orang peserta, yang terdiri dari Tilawah Anak Anak (Ahmad Naufal dan Aisyah Ramadhani), Tilawah Dewasa (Mohamad Nur dan Nisbayanti), Satu Juz Tilawah (Rendi Rahmat dan Putri), Lima Juz Tilawah (Muzakir dan Fitrah Ramadhani), 10 Juz Tilawah (Mohammad Hafizh dan Nining Aulia Safitri), 20 Juz Tilawah (Anrian Assad), 30 Juz Tilawah (Ansar Usman), Hadits 100 dan Sanad (Mohammad Lutfi).
Di samping itu turut didukung official (panitia) termasuk teknisi IT virtual, yang bekerja keras berupaya mempertahankan gelar juara umum STQH untuk yang ke tiga kalinya.
Dalam ajang STQH yang digelar setiap dua tahun ini, sederet prestasi pernah diraih kafilah Donggala, antara lain juara umum STQH dua kali berturut-turut yakni 2017 di Kabupaten Donggala dan 2019 di Kabupaten Morowali Utara.
Di samping gelar juara tersebut, Kabupaten Donggala juga telah banyak mencetak qori dan qoriah terbaik di kancah lokal maupun nasional.
Sekkab Donggala yang juga sebagai Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Donggala, Rustam Efendi sangat berharap kafilah Donggala dapat mempertahankan predikat juara umum STQH 2021.
Target mempertahankan juara umum dinilainya sangat realistis dapat direbut, di tengah cobaan pandemi Covid-19 saat ini. Jika Donggala berhasil membawa pulang kembali piala bergilir tersebut, maka hal ini merupakan sebuah anugerah dan dapat memicu semangat masyarakat Kabupaten Donggala di tengah pandemi Covid-19, sesuai semboyan kepala daerah dalam bahasa Kaili, yaitu:
Anu Nakamburaka Rapaka Siromu, Anu Masiromu Rapaka Saongu. Anu Mosaongu Rapopo Rambanga, Anu Morambanga Rapopo Singgani. Masintuvu Kita Maroso, Mosinggani Kita Marisi. Mosaongu Patuju Kita Mombangu, Mesavi Sakaya Kita Mosumomba. Isemapa Maipiapa. HID