PALU, MERCUSUAR – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sulteng, di usianya yang sudah mencapai 22 tahun, diharapkan terus dapat menjadi organisasi yang visioner dan mampu secara aktif mengisi pembangunan daerah.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Persandian dan Statistik Provinsi Sulteng, Hj. Farida Lamarauna, saat mewakili Gubernur Sulteng, menyampaikan sambutan pada peringatan HUT ke-22 DWP Provinsi Sulteng, di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng, Rabu (8/12/2021).
“Secara khusus diharapkan program-program pemulihan ekonomi, pengentasan kemiskinan dan percepatan vaksinasi ikut disukseskan oleh DWP,” ujar Farida.
Anggota DWP merupakan istri ASN juga diharapkan dapat membantu meningkatkan kinerja suami di kantor, dengan membangun suasana yang komunikatif dan kondusif.
“Kesuksesan seorang pria tidak lepas dari andil seorang wanita yang hebat sebagai pasangannya. Hal ini menyiratkan pesan betapa pentingnya faktor pendamping,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DWP Provinsi Sulteng, Hasdaniaty Syaifullah Djafar mengungkapkan, data DWP pusat menunjukkan bahwa sebagian besar anggota berkecimpung sebagai pelaku UMKM, sehingga peringatan HUT tahun ini berkaitan dengan pemulihan ekonomi.
“Sejalan dengan tema Membangun Ketahanan Perempuan Indonesia, Mental Sehat Bisnis UMKM Pulih, maka kami men-display beberapa produk UMKM yang dihasilkan anggota,” kata Hasdaniaty.
Melanjutkan Pesan Ketua DWP Pusat, Ia mengajak anggota menyukseskan gerakan 3G yaitu Gercet, Gerber dan Gaspol.
“Gercet adalah gerak cepat melihat peluang, Gerber adalah gerak bersama mencapi tujuan dan Gaspol adalah gali potensi yang ada,” ungkapnya.
Sejalan dengan itu, Penasihat DWP Sulteng, Dr. Vera Rompas Mastura juga mendorong DWP Provinsi Sulteng untuk meningkatkan kemitraan dengan pemerintah daerah, khususnya dalam merealisasikan tema HUT ke-22 DWP.
Ia juga menekankan pentingnya peran domestik anggota DWP untuk membangun ketahanan keluarga, serta peran eksternalnya membangun ketahanan masyarakat.
“Jayalah Dharma Wanita, teruslah memberdayakan perempuan dan jadi inspirasi bagi sesama,” tegas Vera. */IEA