Forum Anak Morowali Diharapkan Jadi Pelopor dan Pelapor

MOROWALI-adc3492a

BUNGKU, MERCUSUAR – Saat ini Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMDP3A) Kabupaten Morowali, masih melaksanakan rangkaian acara bertemakan kampanye anti kekerasan anak, harapan tersirat dari kegiatan tersebut.

Seperti yang diungkapkan Kepala DPMDP3A, Wahid Hasan, Rabu (3/11/2021) ditemui usai membawakan materi Pengembangan Pemenuhan Hak Anak Atas Informasi, Komunikasi, Partisipasi, dan Edukasi di Kabupaten Morowali pada rangkaian pertemuan kampanye kekerasan anak kepada peserta perwakilan Forum Anak se-Kecamatan Morowali.

“Paling tidak usai kegiatan ini, timbul pemahaman para peserta bahwa mereka bisa menjadi pelopor dan pelapor,”ujar Wahid.

Pelopor, dijelaskannya yakni anak ikut berpartisipasi dalam kegiatan anak yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah (Pemda). Sementara pelapor, bila terjadi kasus-kasus kekerasan di tengah lingkungannya. Anak tersebut tidak mendiamkannya, tetapi melaporkannya ke pihak instansi terkait. Sehingga kekerasan tidak lagi terjadi dan anak bisa terlindungi.

“Kegiatan ini memang perlu dilaksanakan dalam mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak. Baik kekerasan secara fisik dan psikis,” katanya lagi.

Selain itu melalui rangkaian kegiatan tersebut, ia menginginkan agar peserta punya keterampilan dalam mengantisipasi terjadinya perlakuan kekerasan kepada mereka.

“Semoga kegiatan seperti ini bukan hanya dilaksanakan dari provinsi, tapi juga di Morowali,”tutup Wahid. INT

Pos terkait