FPD Gairahkan Sektor Pariwisata

MERCUSUAR, DONGGALA – Festival Pesona Donggala (FDP) ke-7 telah tuntas dilaksanakan pada Jumat—Sabtu (9—10/8/2024), di Kota Tua Donggala Kelurahan Boya Kecamatan Banawa.

FPD yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura dan ditutup oleh Pj. Bupati Donggala, Moh. Rifani Pakamundi tersebut, menghadirkan hiburan bagi warga Donggala melalui beragam sajian kegiatan dalam suasana Kota Tua Donggala. 

Beragam kegiatan FPD yaitu karnaval Uniquely Donggala, seni tari musik dan lagu, teater, pameran UMKM, gerakan pangan murah, pemeriksaan kesehatan gratis, jalan santai, senam zumba, lomba mewarnai, whizkid, serta talkshow terkait strategi bisnis pengembangan pariwisata  dan peningkatan promosi pariwisata dan ekonomi kreatif Kabupaten  Donggala.

Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura menyampaikan gagasan perlunya kegiatan festival dilaksanakan secara rutin, tidak saja berskala daerah, tapi juga harus mampu bertaraf internasional. Hal itu untuk memancing wisatawan mancanegara datang ke Donggala. Salah satu festival yang ditawarkan Gubernur yaitu yang berkaitan dengan olah raga perairan atau penyelaman (diving). 

“Kegiatan fetival perairan sangat berpotensi dapat dilaksanakan di Kabupaten Donggala, karena destinasi terkait perairan hingga keindahan bawah lautnya berkelas internasional,” kata Gubernur.

Kepala Dinas Pariwisata Donggala, Muhammad menyampaikan maksud dilaksanakannya FPD antara lain untuk mengangkat dan mempromosikan destinasi dan industri pariwisata di Kabupaten Donggala, dan bertujuan dapat memberikan multiplier effect yang besar terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat serta pelaku usaha.

Sementara Pj. Bupati Donggala, Moh. Rifani mengharapkan dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulteng, untuk mewujudkan program Donggala Kota Wisata, yang menurutnya telah lama dicetuskan namun mengalami banyak tantangan dan dinamika. Seperti bencana alam gempa bumi, tsunami, dan Covid-19 yang terjadi beberapa tahun lalu. 

“Kini, Kabupaten Donggala sedang bersemangat membangun sektor pariwisata, terlebih lagi dengan hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan menjadi primadona dalam mendorong peningkatan ekonomi masyarakat, diharapkan dapat meningktakan pendapatan asli daerah, sehingga dengan digelarnya FPD dapat menggairahkan sektor pariwisata Donggala di masa kini dan akan datang,” tegas Rifani. HID

Pos terkait