Gempa Bumi di Poso, BNPB Siap Perbaiki Bangunan yang Rusak

Kepala BNPB, Suharyanto (tengah) didampingi Bupati Poso, Verna Inkiriwang (kiri) saat mengunjungi lokasi terdampak gempa bumi di Poso, Selasa (19/8/2025). FOTO: IST.

POSO, MERCUSUAR – Tim Badan Nasional Penangulangan Bencana (BNPB) siap melakukan perbaikan sejumlah bangunan rumah dan fasilitas rumah ibadah (Gereja, Masjid dan Pura) yang mengalami kerusakan, akibat gempa bumi bermagnitudo 5,9 yang terjadi di Kabupaten Poso pada Minggu (17/8/2025) lalu.

Hal itu terungkap saat kunjungan Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto ke Desa Tangkura dan Desa Masani Selasa (19/8/2025). Dalam kunjungan tersebut, Suharyanto didampingi Bupati Poso, Verna Inkiriwang sempat bertemu dan berdialog dengan warga terdampak gempa.

“BNPB akan membantu merenovasi dan membangun rumah warga yang rusak akibat bencana gempa, dan akan berkoordinasi dengan kementerian terkait seperti Kementerian PUPR. Untuk fasilitas rumah ibadah, akan berkoordinasi dengan Kementerian Agama,” sebut Kepala Pelaksana Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Poso, Darma Metusala, Selasa (19/8/2025).

Dalam kunjugan tersebut, rombongan BNPB juga dikuti Anggota Komisi VIII DPR RI, yang siap memfasilitasi anggaran dalam pembahasan melalui kementerian mitra komisi VIII.

“Dalam pertemuan dengan warga tadi, anggota DPR RI Komisi VIII akan perjuangkan untuk anggaran. Selain akan merenovasi kerusakan rumah warga, BNPB juga akan memberikan bantuan seperti permintaan Pemda Poso saat rapat koordinasi terkait dengan kebutuhan mendesak warga terdampak seperti tenda dan alas tidur, makanan siap saji, kendaraan operasional dan yang lainnya,” tambah Darma.

Salah satu hal yang paling mendesak saat ini, kata Darma, adalah upaya menghilangkan rasa trauma warga pascagempa.

Darma juga menyebutkan, Pemkab Poso telah menetapkan status tanggap darurat bencana selama 14 hari hingga 31 Agustus 2025, dan telah menyalurkan logistik kepada warga terdampak.

“Korban meninggal dunia sudah bertambah menjadi dua orang. Tim juga dijadwalkan akan mengunjungi korban gempa yang saat ini masih dirawat intensif di RSUD Poso,” papar Darma mengakhiri. ULY

Pos terkait