Generasi Muda Harus Memahami Sejarah Bangsa

PALU, MERCUSUAR – Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura mengajak para mahasiswa untuk
lebih banyak belajar sejarah, utamanya sejarah bangsa Indonesia, yang berguna sebagai
bahan pengetahuan dan inspirasi.
Hal itu disampaikan Cudy, sapaan akrabnya, saat memberikan Kuliah Tamu di Universitas Islam
Negeri (UIN) Datokarama Palu, Senin (4/12/2023).
Menurutnya, para generasi muda termasuk mahasiswa harus mengetahui sejarah bangsanya.
Salah satu yang paling penting dipelajari, adalah terkait Pancasila sebagai ideologi bangsa, dan
UUD 1945 sebagai kesepakatan final para pendiri bangsa tentang dasar bernegara.
“Pancasila dan UUD 1945 adalah perjanjian kita dan harus dijaga,” tegas Cudy.
Sementara itu, tekait sektor ekonomi, Cudy mengungkapkan dengan diberlakukannya UU
nomor 3 tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara (IKN), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng
saat ini tengah menyiapkan beberapa sektor potensial, untuk menjadi daerah penopang atau
penyangga IKN di Kalimantan.
Ia berharap, segenap civitas akademika dan mahasiswa UIN dapat proaktif mengambil peran,
dan bersinergi dengan pemerintah daerah untuk menghadapi hal itu.
Selain itu, mahasiswa juga diminta mempersiapkan diri menghadapi era society 5.0, yang
merupakan sebuah konsep kehidupan masyarakat yang lebih terdigitalisasi.
Kuliah Tamu tersebut dirangkaikan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding
(MoU) serta Perjanjian Kerja Sama antara UIN Datokarama Palu dan Pemprov Sulteng.
Kerja sama tersebut berfokus pada bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat,
sebagai bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. */IEA

Pos terkait