Gubernur Ajak Bupati Donggala Serius Kelola Pariwisata

DONGGALA, MERCUSUAR – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdi Mastura mengajak Bupati Donggala, Kasman Lassa agar serius dalam mengelola sektor pariwisata dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menyongsong kehadiran Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim). 

Gubernur saat membuka kegiatan Open Water Sport Festival Gubernur Cup 2022 di destinasi Tanjung Karang Donggala, Sabtu (3/12/2022) yang turut dihadiri Bupati Donggala, menekankan pentingnya pengelolaan sektor pariwisata di Provinsi Sulawesi Tengah secara umum dan di Kabupaten Donggala secara khusus. 

Menurut gubernur bahwa Kabupaten Donggala memiliki pesona bawah laut yang layak jual ke manca negara. 

“Kelebihan Donggala hanya itu. Tidak ada yang lain. Saya minta kali ini APBD-nya Donggala setengahnya di Pariwisata. Saya bantu jalan dari Pusentasi sampai sini (Tanjung Karang),” ujar gubernur. 

Perlunya pembangunan infrastruktur jalan, disebabkan kawasan barat Donggala, khususnya dari destinasi Pusentasi sampai ke Tanjung Karang memiliki pemandangan indah dan telah diminati beberapa investor yang akan membangun hotel. 

Bukan hanya pembangunan infrastrutkur jalan yang harus fokus dibangun di Donggala, tapi juga menurut gubernur adalah transportasi laut yang menghubungkan Donggala dengan IKN Nusantara.  

Rencananya pemerintah pusat membangun Pelabuhan Tambu (Balaesang) untuk dilayari Kapal Ro-Ro (Roll-on /Roll-off) jenis kapal yang memiliki ruang muat terbuka untuk kendaraan, trayek Tambu (Sulteng) – Samarinda (Kaltim). 

“kita juga nanti dari Donggala ke Balikpapan ada Kapal Ro-Ro, sehingga nanti orang Donggala naik oto (mobil) ke Kalimantan,” ujarnya.

Termasuk dijelaskannya perlu dibangun bandara kecil di Donggala yang minimal bisa di darati pesawat perintis atau helikopter. Hal ini semua terkait dengan menyongsong kehadiran IKN Nusantara di Kaltim yang akan turut menggerakan sektor pariwisata di Sulteng.

“Kita buat bandara kecil supaya ada helikopter atau pesawat dari Kalimantan. Karena mereka butuh wisata,” terang Cudi sapaan akrab gubernur. HID 

Pos terkait