PALU, MERCUSUAR – Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura mengimpikan Donggala menjadi kota masa depan yang indah dan maju, setidaknya dalam tempo 20—30 tahun ke depan.
Hal itu diungkapkannya, saat menanggapi hasil pemaparan masterplan kota baru Donggala oleh tim konsultan dari ITB, di ruang kerja Gubernur, Senin (15/1/2024).
“Saya ini orang yang suka menghayal, yang bermimpi Donggala menjadi kota baru di masa depan,” kata Gubernur.
Dokumen masterplan yang disampaikan di hadapan Gubernur, selanjutnya akan dijabarkan menjadi dokumen Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL), yang sinkron dengan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW).
Pada kesempatan itu, Gubernur juga meminta tim untuk menetapkan kawasan-kawasan mana saja yang akan dijadikan pusat permukiman, perkantoran, perdagangan dan pariwisata, beserta dukungan infrastruktur esensial seperti jalan, air bersih, jembatan, bandara dan layanan komunikasi.
Ia juga mengungkapkan, Donggala dapat menjadi kawasan penyangga pariwisata Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur nantinya, serta menjadi pusat permukiman baru.
Sementara itu, Kepala Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air (Cika-SDA) Sulteng, Dr. Andi Ruly Djanggola mengonfirmasi bahwa Pemerintah Kabupaten Donggala telah sepakat mengalokasikan APBD kabupaten untuk penyusunan RTBL.
“Mudah-mudahan mimpi pak Gubernur bisa terwujud dengan komitmen dari kita semua,” ujar Ruly.
Turut hadir para Kepala OPD Provinsi Sulteng, yakni Kepala Bappeda, Dr. Christina Shandra Tobondo, Kadis Bina Marga dan Tata Ruang, Dr. Faidul Keteng, Kadis Pariwisata, Diah Agustiningsih, Kadis Kominfo, Sudaryano R. Lamangkona, Kadis Kelautan dan Perikanan, Moh. Arif Latjuba, dan Kadis Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Abdul, Haris Karim. */IEA
