JAKARTA, MERCUSUAR – Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura didampingi Tim Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Kerjasama, Ridha Saleh, menemui Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT), Abdul Halim Iskandar, di Jakarta, Senin (15/11/2021). Pertemuan gubernur bersama Menteri Desa PDTT, untuk membicarakan tindak lanjut peluncuran Pilot Project Smart Village, yang dilakukan di Desa Pakuli, Kabupaten Sigi.
Pada kesempatan itu, Abdul Halim mengemukakan, pihaknya sangat mendukung dan menyetujui seluruh gagasan dan ide Gubernur Sulteng, terutama ide gubernur untuk membuat loncatan dalam pembangunan masyarakat desa.
Kata dia, Kementerian PDTT kata dia, akan menindaklanjuti program Smart Village di tahun 2022, untuk 100 desa pada tiga kabupaten, yakni Kabupaten Sigi, Parigi Moutong, dan Banggai.
Sementara itu, gubernur mengharapkan agar ada penambahakan lagi, yaitu dengan sasaran dua kabupaten, yakni Buol dan Donggala.
Menanggap hal itu, Menteri Abdul Halim juga mendukung anggaran, untuk merealisasikan gagasan gubernur membangun kawasan industri pedesaan Food Estate, yang berbasis kearifan lokal dan ramah lingkungan.
Harapannya, ke depan, desa-desa di Sulteng akan menjadi penyuplai pangan dan berperan untuk memenuhi kebutuhan ibu kota negara baru dan pendukung utama program kedaulatan pangan nasional.
Gubernur mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah pusat melalui Kementerian PDTT, untuk implementasi program di Sulteng.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Sulteng, kami menyampaikan banyak terima kasih kepada Menteri Desa PDTT, atas dukungannya untuk mewujudkan gagasan kami,” kata gubrernur. BOB