SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi menyebut bahwa jelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah harga bahan pokok stabil.
Harga bahan pokok yang mengalami kenaikan adalah telur, dimana minggu lalu Rp21 ribu/kilogram (kg) dan minggu ini menjadi Rp24 ribu/kg. Untuk pasokan dan ketersediaan pangan di Sigi tersedia.
Sementara untuk pasokan dan ketersediaan pangan aman.
Hal tersebut berdasarkan hasil survey di Pasar Biromaru, Minggu (2/5/2021).
Demikian dikatakan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Sigi, Rahmad Iqbal Nurkhalish pada wartawan Mercusuar via handphone, Selasa (4/5/2021).
Stok pangan yang fluktuasi, lanjutnya, hanya komoditas musiman, seperti cabai dan tomat, karena komoditas tersebut dipengaruhi oleh permintaan dan ketersediaan, serta didukung oleh musim.
“Hasil survei di Pasar Biromaru pada Minggu (4/4/2021), sebagian komoditas pangan strategis harganya masih stabil seperti cabai, beras, daging ayam, jagung pipilan, bawang merah, bawang putih tomat dan gula pasir,” kata dia.
Dijelaskannya, untuk komoditas cabai rawit harganya Rp50 ribu/kg, cabai keriting Rp15 ribu/kg, bawang merah Rp22.500/kg, tomat Rp5 ribu/kg, bawang putih Rp28 ribu/kg, beras premium Rp10 ribu/kg, beras medium Rp9.500/kg, jagung pipilan Rp6.300/kg dan gula pasir Rp13 ribu/kg.
“Untuk komoditas cabai dan tomat, jelang Idul Fitri jumlahnya masih tersedia,” tutupnya. AJI
