POSO, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Poso melaksanakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia (RI) dengan protokol kesehatan COVID-19 yang ketat di Alun-alun Sintuwu Maroso, Senin (17/8/2020).
Pemkab membatasi jumlah peserta yang hadir serta para petugas yang mengikuti upacara pengibaran bendera tersebut.
Peserta upacara, terdiri dari Kodim 1307/Poso satu regu, Batalyon 714/SM satu regu, Brimob satu regu, Polres Poso satu regu, Sat Pol PP, Damkar, Perhubungan, PNS serta para tamu undangan dan perwakilan dari masyarakat yaitu mantan narapidana terorisme (Napiter) yang sudah dibina bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Selain itu, seluruh petugas upacara maupun tamu undangan wajib memakai masker dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat.
Bupati Poso, Kolonel Marinir (Purn), Darmin A Sigilipu mengatakan sesuai surat edaran Setneg pelaksanaan upacara HUT RI ke-75 dilingkup pemkab terbatas sesuai protokol COVID-19.
“Jadi sebenarnya yang ingin kita ambil dari momen perayaan HUT RI ke-75 ini adalah sakralnya. Yaitu detik detik proklamasi maupun pengibaran bendera yang dilaksanakan oleh para paskibraka. Alhamdulillah, Puji Tuhan dengan pembentukan panitia yang sudah berjalan dengan baik, sehingga pada hari ini kita bisa melaksanakan upacara dengan pasukan yang terbatas,” ujar Bupati.
Saat ini, lanjut Bupati, terkait COVID-19 Kabupaten Poso sudah masuk pada zona hijau. Hal itu diraih bersama berkat kerja bersama antara satuan tugas COVID-19 yang sudah dibentuk di desa maupun di kota. “Ini yang membuat kami merasa yakin bahwa pelaksanaan upacara ini bisa dilaksanakan dengan catatan harus mengikuti protokol kesehatan dengan baik,” ujarnya.
Tekait hadirnya eks Napiter pada perayaan HUT RI ke 75, Bupati berharap agar bisa bersama-sama membangun Poso menuju kedepan yang lebih baik lagi. “Kalau saya lihat para napiter ini sudah banyak memiliki usaha sendiri, sehingga ini juga bisa membuka lapangan kerja yang baru untuk mereka. Dan saya berharap eks napiter ini bisa mengajak teman-teman napiter lainnya berbuat yang terbaik untuk Indonesia khususnya di tanah Poso,” pungkas Bupati. ULY
