Jaga Kemabruran Haji di Tanah Air

Jemaah haji kloter BPN-8 tiba di Asrama Haji Transit Palu, Minggu (29/6/2025). FOTO: AHSAN/KEMENAG SULTENG

PALU, MERCUSUAR – Jemaah haji yang baru saja tiba dari tanah suci diingatkan untuk terus menjaga kemabruran haji.

Imbauan itu disampaikan Koordinator Penerimaan Jemaah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Provinsi Sulteng, H. Muh. Syamsu Nursi, saat menyambut kedatangan jemaah haji asal Sulteng kelompok terbang (kloter) 8 Debarkasi Balikpapan (BPN-8), di Asrama Haji Transit Palu, Minggu (29/6/2025).

Syamsu mengingatkan, menyandang gelar haji bukan sekadar status, melainkan turut mendapat tanggung jawab moral dan sosial. Menurutnya, pola hidup jemaah harus berubah menjadi lebih baik, mencerminkan nilai-nilai ibadah haji yang dijalankan.

“Predikat haji mabrur harus selalu dijaga,” ujar Syamsu.

Ia juga mengajak seluruh jemaah untuk menjadi teladan di tengah keluarga dan masyarakat. Perjalanan haji yang panjang dengan berbagai hambatan, tantangan, dan dinamika diharapkan mampu membentuk pribadi jemaah yang lebih sabar, matang, dan bertanggung jawab.

Dalam kesempatan tersebut, Syamsu juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas kloter dan KBIHU yang telah memberikan pendampingan optimal kepada jemaah. Ia menyampaikan permohonan maaf jika dalam pelayanan haji tahun ini terdapat kekurangan.

“Atas nama pemerintah, kami menyampaikan permohonan maaf jika dalam pelayanan haji tahun ini masih dirasakan kurang maksimal,” tambahnya.

Kloter BPN-8 terdiri atas 360 orang yang berasal dari Kota Palu, Kabupaten Banggai, dan Morowali Utara.

Ketua Kloter BPN-8, Mohammad Faozi mengungkapkan seluruh tahapan ibadah haji, khususnya pada fase puncak di Arafah, Muzdalifah, dan Mina berjalan sesuai rencana. */IEA

Pos terkait