PALU, MERCUSUAR – Kantor Wilayah (Kanwil) Perum Bulog Sulteng saat ini menyediakan stok daging beku sebanyak 14 ton, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terutama jelang Ramadan dan Idul Fitri 1443 H/2022 M.
Pemimpin Wilayah (Pimwil) Perum Bulog Sulteng, David Susanto mengaakan, stok daging beku dengan merk ‘Dagingkita’ tersebut tiba sekira akhir pekan lalu.
“Daging beku 14 ton sudah datang,” kata David, di ruang kerjanya, baru-baru ini.
Ia mengatakan, daging beku seharga Rp85.000 perkilogram itu nantinya akan didistribusikan Bulog Sulteng ke seluruh Rumah Pangan Kita (RPK), para mitra langganan Bulog, termasuk ke pasar-pasar tradisional.
“Jumlahnya 14 ton karena cold storage kita mampunya segitu. Nanti kalau habis, kita minta lagi,” imbuh David.
Selain daging beku, ungkap David, saat ini di Bulog Sulteng juga tersedia beras sekira 14.000 ton, gula pasir 70 ton, tepung terigu 2 ton, dan telur ayam 500 rak. Stok bahan-bahan pangan tersebut akan bertambah secara bertahap.
“Telur ada 500 rak, nanti bergulir terus sampai 5 ribuan secara bertahap masuk. Kalau stok beras ada kurang lebih 14.000 ton tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Sulteng. Kalau itu Insyaallah aman sampai Lebaran. Untuk gula nanti mau datang 200 ton lagi, dan terigu mau datang 17 ton,” tutur David. IEA
