SIGI, MERCUSUAR – Jembatan Motou di Desa Uenuni, Kecamatan Palolo, Sigi yang putus akibat banjir pada Rabu (21/10/2020) malam, sudah dapat dilalui kendaraan baik motor maupun mobil, Jumat (23/10/2020).
Pasalnya, masyarakat sudah membangun jembatan darurat dari batang kelapa.
Demikian dikatakan Camat Palolo, Herman kepada wartawan Mercusuar via handphone, Jumat (23/10/2020).
Dijelaskannya, karena masih jembatan darurat sehingga hanya bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat seperti minibus, sedangkan truk dilarang lewat.
“Mobil truk yang bermuatan dapat melewati jalan alternative, yakni dengan melewati Kecamatan Nokilalaki. Untuk menuju Kecamatan Nokilalaki masyarakat harus melewati Desa Rahmat dan Desa Karunia Kecamatan Palolo,” jelasnya.
Pembangunan jembatan darurat dari batang kelapa, lanjut Camat, agar jembatan tersebut dapat dilalui kendaraan sambil menunggu penanganan dengan menggunakan alat berat.
Jembatan Motou berada di Jalan Trans Sulawesi hingga penanganannya oleh Provinsi Sulteng. Hal tersebut sudah di komunikasi ke Provinsi Sulteng, karena jika tidak segera ditangani maka kerusakan jembatan akan semakin parah.
“Jembatan Motou berada di jalan Trans Sulawaesi Palu-Napu Kabupaten Poso, tepatnya di Desa Uenuni, Kecamatan Palolo. Jembatan ini merupakan akses yang dekat menuju Napu Kabupaten Poso, mengingat kalau melalui jalan alternatif harus memutar melalui Kecamatan Nokilalaki,” tutupnya. AJI