PALU, MERCUSUAR – Pengurus Majelis Nasional (MN) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Farid Djavar Nasar menegaskan kader HMI berada di mana-mana, karena mampu berkomunikasi dengan baik.
“Kader HMI mampu meyakinkan pemikirannya dan bisa berkomunikasi dengan baik,” kata Farid, dalam kegiatan halalbihalal Majelis Wilayah (MW) KAHMI Sulteng, di Palu, Minggu (20/4/20250.
Menurut Farid, umat Islam telah melaksanakan madrasah selama sebulan penuh di bulan Ramadan. Sehingga, sudah saatnya saling menghalalkan semua masalah dengan dengan sesama manusia. Dia juga berpesan kepada seluruh kader HMI, untuk selalu berhimpun dan bersatu dalam naungan KAHMI.
Sementara itu, Ketua Harian MW KAHMI Sulteng, Tavip mengatakan halalbihalal merupakan momentum untuk saling memaafkan antarsesama manusia. Tetapi, kata dia, sikap yang mulia adalah yang mudah untuk memaafkan.
“Sikap yang mulia adalah memaafkan,” tegas Tavip.
Kegiatan tersebut turut diisi hikmah halalbihalal, yang disampaikan Wakil Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Prof. Hamlan. */IEA
