PALU, MERCUSUAR – Kepala Dinas (Kadis) Pangan Provinsi Sulteng, H. Iskandar Nongtji mengapresiasi masyarakat Kota Palu dan sekitarnya, yang disebutnya telah menunjukkan antusiasme tinggi pada setiap pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) jelang Idulfitri 1446 H/2025 M.
“Meskipun ramai, namun masyarakat tetap menjaga etika dan tertib dalam berbelanja, tidak ada terjadi saling desak-desakan, saling merampas. Alhamdulillah, selama pelaksanaan tiga kali ini tidak ada masalah. Kami dari Dinas Pangan menyampaikan terima kasih atas perhatiannya,” kata Iskandar, di ruang kerjanya, Selasa (25/3/2025).
GPM merupakan program Badan Pangan Nasional (Bapanas) serta Dinas Pangan tersebut, digelar sebanyak tiga kali menjelang Idulfitri tahun ini. Pertama, dilaksanakan di halaman TVRI Stasiun Sulteng pada Rabu (19/3/2025), lalu di Kecamatan Taweli Kota Palu pada Senin (24/3/2025) dan terakhir di halaman Dinas Pangan Provinsi Sulteng pada Selasa (25/3/2025).
Iskandar menyebutkan, GPM hari terakhir, juga dilaksanakan serentak oleh Pemerintah Provinsi Sulteng di Kabupaten Tojo Unauna (Touna), Poso dan Tolitoli.
Sejumlah komoditas pangan menjadi yang paling dicari selama pelaksanaan GPM, yakni beras, telur ayam, minyak goreng dan gula pasir.
Iskandar mengatakan, pelaksanaan GPM merupakan bagian dari upaya mendukung terwujudnya salah satu visi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng, Dr. H. Anwar Hafid dan dr. Reny A. Lamadjido, yakni BERANI Murah serta bagian dari upaya Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
“Kami mendukung penuh visi BERANI Murah dari Pak Gubernur. Kegiatan GPM juga diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menyambut Lebaran,” ujarnya.
“Alhamdulillah pelaksanaan GPM serentak selama tiga kali berjalan dengan lancar. Insyaallah, kami akan menjadwalkan kembali ke depannya, dan mudah-mudahan pada langkah berikutnya kami akan perbaiki kalau ada hal yang kurang di sebelumnya. Semoga bisa kami lakukan lagi sampai di akhir tahun,” tandas Iskandar. IEA
