POSO, MERCUSUAR – Kapolda Sulteng, Irjen Pol. Dr. Agus Nugroho memimpin upacara bendera peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di Kabupaten Poso, dengan melibatkan para eks narapidana terorisme (napiter) serta para pelajar, di lapangan sepak bola Kelurahan Tabalu Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sabtu (17/8/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda menyampaikan tujuan utama dari kegiatan tersebut adalah untuk merayakan kemerdekaan Indonesia, sekaligus mengirim pesan kuat tentang pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa.
“Upacara ini juga menjadi simbol rekonsiliasi dan integrasi eks napiter kembali ke masyarakat,” ujar Agus.
Lebih lanjut, Kapolda menjelaskan bahwa kegiatan itu menunjukkan bahwa orang-orang yang pernah terlibat dalam aksi radikalisme, memiliki kesempatan untuk kembali ke pangkuan NKRI.
“Kami ingin membangun kepercayaan masyarakat terhadap proses deradikalisasi yang telah kami lakukan,” tambahnya.
Kapolda juga menyebut keberhasilan program deradikalisasi di Sulteng, meskipun mengakui masih ada tantangan seperti stigma sosial. Namun, ia menegaskan komitmen Polda Sulteng untuk terus meningkatkan kualitas program deradikalisasi dan memberikan dukungan yang komprehensif.
Agus juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai kebangsaan seperti nasionalisme, patriotisme, toleransi, dan gotong royong kepada generasi muda.
“Kami akan terus melibatkan generasi muda dalam berbagai kegiatan yang dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air,” jelasnya.
Kapolda berpesan kepada generasi muda, agar menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta menghindari radikalisme.
“Masa depan bangsa Indonesia ada di tangan kalian. Jadilah generasi yang cerdas, kreatif, dan berakhlak mulia,” pesan kapolda.
Upacara tersebut diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat ikatan sosial dan mempertegas komitmen bersama dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. AMR