Kawasan Strategis Nasional, Mendorong Kemajuan dan Kesejahteraan Daerah

PALU, MERCUSUAR – Gubernur Sulteng yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, Dr. Fahrudin D. Yambas membuka Rapat Asistensi dalam rangka Peningkatan Wilayah Berbasis Kawasan dan Strategis Nasional, di salah satu hotel di Palu, Senin (28/8/2023).

Melalui sambutannya, Fahrudin menyampaikan harapan Gubernur kegiatan tersebut dapat memberikan identifikasi terkait hambatan dan peluang, dalam rangka pembangunan dan pengembangan daya saing wilayah berbasis kawasan strategis nasional.

“Dengan adanya kawasan strategis nasional di Sulawesi Tengah, dapat memberi manfaat multidimensi bagi pembangunan gerak cepat menuju Sulawesi Tengah yang lebih sejahtera dan lebih maju,” kata Fahrudin.

Ia menambahkan, Provinsi Sulteng memiliki peluang yang sangat terbuka untuk menjadi maju dan sejahtera dengan adanya beberapa potensi dan kawasan pengembangan ekonomi, serta investasi strategis seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Kawasan Kepulauan Togean, Kawasan Pangan Nusantara (KPN), Kawasan Forum Selat Makasar dan Kawasan Negeri 1.000 Megalit.

Bahkan di beberapa acara nasional yang dihadirinya, Fahrudin mengaku, Sulteng sering disanjung sebagai daerah terkaya di Indonesia, dengan aneka sumberdaya alam yang potensial seperti nikel.

“Ditambah lagi karakter masyarakat Sulawesi Tengah sangat egaliter dan juga ramah, ini adalah salah faktor pendukung dalam pengembangan daya saing wilayah,” ujarnya.

Turut hadir Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Drs. Dahri Saleh, M.Si, Kabag Pemerintahan Dody Agan, SSTP, MAP dan Sekdis Bina Marga dan Tata Ruang Dr. Sumiadi selaku narasumber.

Peserta kegiatan tersebut meliputi para Asisten Ekonomi dan Pembangunan kabupaten dan kota di Sulteng, para Kabag Pemerintahan dan Kabag Ekonomi kabupaten dan kota, serta pejabat dari Biro Pemerintahan dan Otda Provinsi Sulteng. */IEA

Pos terkait