PARMOUT, MERCUSUAR –Kejuaraan Internasional Paralayang tingkat Internasional yang digelar di Kecamatan Tinombo secara resmi dibuka pada hari ini, Kamis (17/11/2022). Kejuaraan tersebut digelar di bukit Lolaro Tinombo Kabupaten Parigi Moutong.
Sebelum kejuaraan resmi dimulai, rangkaiannya dibuka dengan pelaksanaan adat Masoro Lauje, yakni pelepasan perahu dari gunung ke laut, yang dilaksanakan di Dusun Bumi Langsat Desa Bobalo, Kecamatan Palasa.
Dalam pelaksanaan adat tersebut, masyarakat secara bersama-sama melakukan penggotongan perahu dari bukit ke laut untuk dilepas.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parmout, Aminudin yang mewakili Bupati Parmout pada kegiatan tersebut mengatakan, adat Masoro Lauje merupakan sebuah simbol berdoa memohon kepada Tuhan yang Maha Kuasa.
“Di mana agar diberikan keberkahan, petunjuk dan perlindungan dari Allah SWT selama pelaksanaan Event,” jelasnya.
Kegiatan Adat tersebut juga dihadiri kepala Bagian Prokopim Sekretariat Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Eny Susilowati, Kepala Bidang Olahraga, Andi Salamun dan Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Parigi Moutong, Ninong Pandake serta bersama tokoh adat dan tokoh masyarakat lainnya.
Ketua Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Parigi Moutong, Wahyudin A Takuloe mengatakan bahwa para peserta kejuaraan bersama tamu pejabat dari organisasi Dirgantara dan pejabat lainnya telah berada di Tinombo dan siap untuk berlaga.
Para peserta kejuaraan Paralayang, kata dia, datang diangkut dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU.
“Para tamu sudah berada di lokasi kegiatan, dan malam ini (kemarin-red) diadakan gala diner bersama para peserta dan tamu yang hadir,” katanya.
Ia menambahkan, akan turut hadir pada kegiatan tersebut atara lain Ketua Paralayang Indonesia, Ketua FASIDA Sulawesi Tengah, Marsma TNI Hadi Suryono, Kolonel Wesley Sirait. TIA
