PALU, MERCUSUAR – Bupati Sigi, Moh. Irwan, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), bupati/wali kota se Sulteng, dalam rangka pengembangan KPN di Sulteng, bertempat Kantor Bappeda Sulteng, Rabu (13/7/2022).
Dalam kesempatan itu, Bupati Sigi, Moh. Irwan mengatakan, perlu adanya peta jalan (route map). Hal yang harus dilakukan, pertama, inventarisasi kekuatan daerah masing-masing, kemudian harus ada cetak biru (blue print), karena targetnya bukan hanya hari ini, tentunya Sulteng menjadi pemain baru ketika Ibu Kota Nusantara (IKN) ini ada.
Bupati juga mendorong agar masing-masing daerah memiliki kekuatan, sebagai contohnya di Kabupaten Sigi sedang dikembangkan tanaman Durian Musang King di wilayah Kulawi Raya.
“Kami menargetkan tahun 2024, tentu Kabupaten Sigi juga sudah memliki kekuatan baru yaitu Durian Musang King,” ujarnya.
Kegiatan ini dibuka oleh Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura. Ia menyampaikan apresiasi atas kehadiran narasumber dan para peserta, serta kepada BAPPEDA Sulteng selaku panitia pelaksana.
Gubernur berharap rapat ini dapat dipergunakan untuk meningkatkan kapasitas dan koordinasi, dalam mewujudkan kawasan pangan nusantara.
Ia juga mengatakan, Kawasan Pangan Nusantara agar dijadikan penunjang ketersediaan pangan bagi Provinsi Sulawesi Tengah, sekaligus sebagai upaya penunjang kebutuhan pangan bagi Ibukota Negara baru.
Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Bappeda Sulawesi Tengah, Kepala BPKP Sulawesi Tengah, Wakil Walikota Palu, Bupati Morowali, Bupati Poso, Bupati Banggai Kepulauan, Bupati Tojo Una-una, dan Bupati Morowali Utara. AJI