Layanan Kanker, Pemprov Teken MoU dengan 2 Rumah Sakit

BANDUNG, MERCUSUAR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) terkait layanan kanker, bersama dua Rumah Sakit (RS) yakni RSUP dr. Hasan Sadikin Kota Bandung dan RS Kanker Darmais Kota Jakarta Barat.

MoU tersebut ditandatangani langsung Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura bersama kedua perwakilan RS, di ruang sidang RSUP Hasan Sadikin, di Kota Bandung Provinsi Jawa Barat, Jumat (20/1/2023).

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Sulteng mengucapkan terima kasih kepada Direkur RSUP dr. Hasan Sadikin dan Direktur RS Kanker Darmais, serta menyambut baik terselenggaranya kerja sama tersebut, yang menurutnya dilakukan dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya terkait masalah penyakit kanker.

“Ini merupakan legacy yang akan diwariskan kepada seluruh masyarakat Sulawesi Tengah, sehingga dalam pelayanan penyakit yang mematikan ini sudah dapat ditangani di Rumas Sakit Umum Undata Palu,” kata Gubernur.

Gubernur juga menyampaikan, saat ini Sulteng sedang mengalami peningkatan pendapatan daerah melalui usaha tambang. Olehnya, ia berharap, perusahaa-perusahaan tambang yang ada di Sulteng dapat turut membangun pelayanan kesehatan, melalui RS yang ada di Sulteng.

Direktur Perencanaan Organisasi dan Umum RSUP dr. Hasan Sadikin, drg. Muhammad Kamaruzzaman menyampaikan bahwa Kementerian Kesehatan telah menetapkan program pengakuan pada 9 layanan prioritas, sebagai bagian dari trasformasi layanan kesehatan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap rujukan yang berkualitas.

RSUP dr. Hasan Sadikin diberikan amanah untuk menjadi RS pengampu regional strata paripurna, pada layanan prioritas dan bertugas melakukan pengakuan terhadap RS strata utama, strata madya dan dasar di 22 wilayah Provinsi, termasuk RSUD Undata di Provinsi Sulteng.

Direktur Utama RSK Dharmais, dr. R. Soeko Werdi Nindito D, MARS menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada RSUP dr. Hasan Sadikin dan Pemprov Sulteng atas penandatangan MoU serta komitmen dan kontribusi dalam mendukung program Transformasi Sistem Kesehatan Kementerian Kesehatan, terutama dalam pelayanan kanker.

“Semoga kegiatan ini dapat menjadi langkah awal yang baik, program pengampuan kanker di Provinsi Sulawesi Tengah, dengan harapan tetap berkolaborasi,” kata dr. R Soeko. */IEA

Pos terkait