PALU, MERCUSUAR – Bank Indonesia (BI) pada Senin (1/8/2022) menggelar iven bertajuk Bank Indonesia Ngobrol Dengan Komunitas (BINGO), bertempat di Aula Fakultas Kedokteran Untad. Kegitan ini dilaksanakan, untuk mengedukasi masyarakat terkait peran, tugas dan fungsi, serta kebijakan BI, khususnya dalam sistem pembayaran digital.
Dalam kegiatan yang mengangkat tema Kegiatan Sosial Semakin Maksimal Dengan Pembayaran Digital ini, sedikitnya ratusan mahasiswa se-Sulteng turut terlibat menjadi peserta. Sesuai dengan temanya, BINGO kali ini membahas tentang pembayaran digital, khususnya menggunakan Quick Response Code Indonesia Standart (QRIS), yang merupakan sistem pembayaran digital resmi yang diterbitkan oleh BI.
Kepala Perwakilan BI Sulteng, Dwiyanto Cahyo Sumirat, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya, karena kegiatan rutin BI itu akhirnya bisa dilaksanakan di Sulteng, khususnya di Kota Palu. Sebab kata dia, dalam kurun waktu satu tahun ini, hanya ada tiga kegiatan BINGO yang akan dilaksanakan BI, dan salah satunya di Sulteng.
“Kita bisa melihat wajah mahasiswa adek-adek kita, inilah wajah masa depan kita. Pagi hari ini, kita akan membawa adek-adek ini ke masa depan, terkait bagaimana bertransaksi digital di masa depan dan juga kita akan sharing di sini juga,” ujar Dwiyanto.
Di kesempatan yang sama, Deputi Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Elly Tjan mengungkapkan, BINGO merupakan salah satu rangkaian dalam rangka memeriahkan presidensi G-20 Indonesia. Selian itu tambah Elly, BINGO menjadi sarana yang digunakan BI untuk mensosialisasikan kebijakan dari BI.
“Salah satunya QRIS yakni transaksi digital. Kalau adek-adek perhatikan kita punya slogan di situ, yaitu Cepat, Mudah, Murah, Aman dan Handal (Cemumuah),” ujar Elly Tjan.
Secara langsung, Elly juga menyampaikan, dalam waktu dekat, BI akan membuka rekrutmen pegawai BI. Untuk itu, dia berharap agar mahasiswa di Sulteng yang sudah menyelesaikan S1 nya, bisa ikut serta menjadi bagian dari BI.
Sementara itu Rektor Untad, Prof. Dr. Ir. Mahfudz, MP mengatakan, sebagai penguruan tinggi di Sulteng, pihaknya berharap dengan adanya kegiatan BINGO itu, bisa membekali mahasiswa untuk ke depan bisa menjadi generasi start up. Dia juga mengapresiasi BI Sulteng yang telah bekerjasama dengan Untad, khususnya Fakultas Ekonomi.
“Terima kasih sudah menerima kami sebagai mitra, baik itu penelitian maupun pengabdian. Mudah – mudahan ke depan bisa lebih ditingkatkan lagi,” ujar Prof. Mahfudz.
Usai sambutan, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan talk show yang menghadirkan Analisis Yunior Implementasi Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran Kpw BI Sulteng, Reimas Anigrah, CEO Menantea dan President Director Mantappu Corp, Jehian PS dan GenBI Sulteng, Raiyan Dg. Parani kemudian ditutup dengan penampilan Standup Comedy dari Ichal Kate. */JEF
