MAN 2 Kota Palu, Ikuti Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama

BESUSU TIMUR, MERCUSUAR – Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Palu mengikuti sosialisasi tentang peningkatan pemahaman moderasi beragama  dan bahaya penyalahgunaan narkotika di kalangan pelajar, yang diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulteng, bertempat di Aula KH. Cholil Bisri MAN 2 Kota Palu, Senin (6/2/2023).

Sebagai program prioritas Kementerian Agama (Kemenag) RI, moderasi beragama menjadi salah satu agenda penting yang terus menerus digaungkan di berbagai lapisan masyarakat oleh Kemenag Provinsi Sulteng, termasuk di kalangan pelajar. Penguatan pemahaman mengenai moderasi beragama, diharapkan akan menjadi modal dasar untuk membentuk pelajar yang Rahmatan Lil Alaamin. Selaras dengan hal tersebut, penguatan pelajar sebagai generasi bangsa dan calon pemimpin masa depan, menjadi sebuah urgensi, saat angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar semakin memprihatinkan.

FKUB dan BNN Provinsi Sulteng kemudian bersinergi dalam menyikapi hal ini. Tim kolaborasi antara FKUB dan BNN Provinsi Sulawesi Tengah menghadirkan Prof. KH. Zainal Abidin sebagai ketua dan beranggotakan Rusli Tahunas, Pdt. Herson Jangkuton, Wijaya Chandra, Sagir M. Amin dan Pdt. Yenny Sangkalia, serta Machsur Tunggal sebagai anggota penyuluh dari BNN.

Ketua tim sosialisasi, Prof. KH. Zainal Abidin menyatakan, kegiatan ini adalah sebagai salah satu upaya untuk menyelamatkan generasi bangsa sebagai pilar utama, future leader bagi bangsa Indonesia di masa depan. Sasaran kegiatan sosialisasi adalah para pelajar di sekolah menengah umum, SMA dan SMK serta madrasah (MA) di wilayah Kota Palu, Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala dan Kabupaten Parigi Moutong (Parmout).

Anggota Tim Penyuluh BNN, Machsur Tunggal, hadir sebagai pemateri dan pemberi motivasi dalam pencegahan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di kalangan remaja. Machsur juga menjelaskan teori ketahanan remaja, yang meliputi self regulation, assertiveness dan reaching out agar siswa lebih berani dengan tegas menolak ajakan/tawaran menggunakan narkoba

Kepala MAN 2 Kota Palu, Muh. Syamsu Nursi, secara terpisah menyampaikan, kegiatan sosialisasi tersebut akan membawa manfaat serta penguatan yang sangat besar bagi siswa, dalam berperikehidupan saat ini. Dirinya berharap, melalui kegiatan ini, siswa MAN 2 Kota Palu kelak akan mampu menumbuhkan sikap positif dalam merespon masalah di lingkungannya, sanggup merealisasikan kedamaian dan keselamatan, baik bagi diri sendiri dan kemaslahatan bagi seluruh umat.

Kegiatan sosialisasi yang berlangsung kurang lebih sekitar 2 jam tersebut, diikuti secara seksama oleh sekitar 200 siswa dengan pendampingan beberapa orang guru. */JEF

Pos terkait