PALU, MERCUSUAR – Pimpinan Wilayah (PW) ‘Aisyiyah Sulteng menggelar Resepsi Milad ke-108 M/111 H, di Gedung ‘Aisyiyah, Palu, Sabtu (24/5/2025).
Ketua PW ‘Aisyiyah Sulteng, Dr. Nudiatulhuda Mangun mengatakan, organisasi otonom Muhammadiyah tersebut pada tahun ini memasuki usia ke-108 jika dihitung berdasarkan tahun Masehi, atau berusia 111 tahun jika dihitung berdasarkan tahun Hijriyah.
Kata Inun, sapaan akrabnya, resepsi milad memiliki arti penting sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT. Sekaligus melakukan refleksi atas usaha dan kontribusi Aisyiyah untuk membangun agama dan bangsa.
“Dengan tema memperkokoh ketahanan pangan berbasis desa Qaryah Thayyibah menuju ketahanan nasional, maka ‘Aisyiyah akan terus terlibat dalam penguatan kedaulatan pangan guna pemerataan akses ekonomi. Hal ini merupakan salah satu agenda strategi muktamar ke-48 ‘Aisyiyah di Solo,” tutur Inun.
Penguatan kedaulatan pangan merupakan sebuah agenda yang bersamaan dengan pemerataan akses ekonomi perempuan dan masyarakat secara umum. Sebagaimana dikutip dari panduan Milad ke-108 ‘Aisyiyah.
Risalah Perempuan Berkemajuan menegaskan 10 komitmen perempuan berkemajuan, salah satunya adalah pelestarian lingkungan. Konteks perempuan dalam pelestarian lingkugan sangat luas, termasuk memanfaat lingkungan untuk keberlanjutan kedaulatan pangan. Sehingga hasil lingkungan bisa menunjang kebutuhan utama masyarakat Indonesia.
Milad ke-108 menjadi momentum bagi ‘Aisyiyah untuk terus menguatkan komitmen melakukan dakwah kemanusiaan semesta. Dakwah ketahanan pangan merupakan dakwah yang melintas batas agama, suku dan bangsa.
Melalui tema tersebut, ‘Aisyiyah mengingatkan kembali masyarakat Indonesia, bahwa perempuan berkemajuan dalam perspektif Islam didorong untuk menjalankan peran keagamaan. Yang menyebarkan nilai- nilai kemanusiaan yang rahmatan lil-‘alamin.
Beri Penghargaan kepada Sesepuh
Resepsi Milad ‘Aisyiyah di Sulteng turut menjadi momen pemberian apresiasi kepada para sesepuh organisasi tersebut.
“Peran para sesepuh menjadi sangat penting, memberikan kiprah positif. Sehingga kini ‘Aisyiyah Sulteng terus maju dan berkiprah untuk bangsa dan daerah,” tegas Inun.
Dalam rangkaian milad ke-108, PW ‘Aisyiyah Sulteng juga bersilaturahmi ke Wakil Gubernur (Wagub) Sulteng, dr. Renny A. Lamadjido. Reny dinilai sebagai tokoh perempuan Sulteng, yang saat ini berkiprah untuk kemajuan daerah.
Selain itu, ada pula senam bersama ‘Aisyiyah bahagia dan penyerahan 500 bibit dan penanaman pohon produktif. Lalu pawai kendaraan, lomba paduan suara, serta lomba administrasi Aisyiyah.
Turut hadir pada resepsi milad ‘Aisyiyah, Asisten Bidang pemerintahan dan Kesra Setdaprov Sulteng, Dr. Fahruddin Yambas.
Hadir pula unsur Dinas P3A dan BKD Provinsi Sulteng. Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sulteng, Dr. Mustamin Idris, Sekretaris PW Muhammadiyah Sulteng, Mulkus Kisman, ketua PD Muhammadiyah Kota Palu, Muh. Yunus Gaffar, serta para tokoh Muhammadiyah.
Sejumlah ormas yang hadir, di antaranya BKOW, Wanita Islam, Muslimat NU, Salimah, BMIWI, Wanita Hindu Darma Indonesia, WKRI, Perempuan Klasis Palu, dan Ortom Muhammadiyah tingkat Provinsi Sulteng.*/IEA
