BUNGKU, MERCUSUAR – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, baru-baru ini memberikan penghargaan Kalpataru kepada 10 individu dan organisasi, yang telah berjasa dalam pelestarian alam, serta satu penganugerahan khusus kepada satu tokoh pemuda, yang bergerak di bidang lingkungan. Salah satu penerima penghargaan itu, berasal dari Kabupaten Morowali, Sulteng, yakni Sombori Dive Conservation (SDC), yang diketuai langsung Kasmudin, yang juga sebagai pendiri organisasi tersebut.
Bupati Morowali, Taslim yang ikut dalam pemberian penganugrahan itu, di Jakarta, Kamis (14/10/2021) mengatakan, Kabupaten Morowali butuh anak-anak muda yang sehat dan kreatif, untuk kemajuan daerah.
“Adanya investasi dan industri Morowali, harus bisa menyeimbangkan dengan kesejahteraan lingkungan pesisir dan laut,” kata Taslim, Jumat (15/10/2021).
Taslim berpesan kepada SDC, agar terus berkomitmen terhadap lingkungan dan daerah. Pesatnya pertumbuhan industri di Morowali, diharapkan dapat menelurkan banyak generasi yang peduli lingkungan, menjalankan ekonomi pembangunan berkelanjutan, kapasitas sumber daya alam, agar tidak menimbulkan masalah pembangunan di kemudian hari.
Sementara itu, Ketua Umum SDC Morowali, Kasmudin menegaskan, penghargaan yang diraih bukan milik pribadi, namun penghargaan diberikan khusus bagi seluruh masyarakat Sulteng, khususnya Kabupaten Morowali.
“Tanggungjawab besar masih banyak dalam misi menjaga keseimbangan alam, khususnya di wilayah pesisir dan laut di Kabupaten Morowali,”ujarnya.
Bagi dia, penghargaan sesungguhnya milik warga Sulteng yang memiliki keikhlasan, cinta akan lingkungan, khususnya masyarakat Kabupaten Morowali yang selama ini mendukung dan memberikan energi besar. Sehingga SDC masih terus memberikan sedikit sumbangsih dan edukasi kepada masyarakat untuk terus menjaga keseimbangan alam dan lingkungan.
“Mewakili keluarga besar SDC Morowali, saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Allah SWT atas nikmat dan kemudahan yang diberikan hingga hari ini,”tutup Kasmudin. INT