PARMOUT, MERCUSUAR – Yayasan Insan Cita Indonesia (ICI) bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulteng menggelar penyuluhan bahaya penyalahgunaan narkoba yang menyasar siswa-siswi SMAN 1 Ampibabo, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong (Parmout), Rabu (18/1/2023).
Dihadiri ratusan peserta didik, sosialisasi tersebut mengutamakan paparan pengetahuan tentang narkotika, psikotropika, serta zat adiktif khususnya dampak bahaya jika dipakai.
Pembina Yayasan ICI, Dr. Hj. Nilam Sari Lawira menghadiri sekaligus memandu acara, sembari didampingi psikolog dan penyuluh narkotika BNNP Sulteng, I Putu Ardika Yana.
Nilam menyebutkan, Kabupaten Parmout merupakan salah satu kawasan termarak penyebaran sekaligus pemakaian bermacam jenis narkoba. Sehingga kata Nilam, pentingnya pengenalan narkoba tapi bukan untuk dikonsumsi sangat perlu diketahui remaja di bangku SMA.
“Adik-adik sudah tahu, kan, bagaimana buruknya kalau memakai narkoba. Jadi, cukup kalian bayangkan saja bahaya dan buruknya jika memakai barang haram itu,” tegasnya.
Lebih jauh Nilam mengusulkan kepada BNNP, untuk segera membentuk dan mengoperasikan Satgas Khusus (Satgasus) Narkotika untuk wilayah Parmout, seperti di Kecamatan Toribulu.
Usulan tersebut sontak diindahkan penyuluh BNNP, meski sejauh ini pihaknya telah melakukan penanganan korban penyalahgunaan serta penangkapan pengedar di wilayah Parimo. */IEA
