PARMOUT, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parmout) berencana akan melakukan ekspor perdana sarang burung walet pada tahun 2020. Rencana launching ekspor dilakukan bertepatan pada kegiatan Hari Pangan Sedunia (HPS) atau pada kegiatan Gemar Makan Ikan bulan Oktober mendatang.
Demikian diungkapkan Wakil Bupati (Wabup) Parmout, Badrun Nggai saat ditemui wartawan Media ini di ruang kerjanya, Selasa (3/3/2020).
Dijelaskannya, wacana untuk dilakukannya ekspor perdana tersebut setelah ada kerjasama dengan para investor yang datang ke Parmout melihat langsung kondisi sarang burung walet dan melakukan pendataan.
“Dari hasil pendataan tersebutlah kita dapat melihat bahwa hasil dari ternak walet di Parmout sangat menjanjikan,” katanya.
Hasil pendataan di lapangan, lanjut Wabup, ditemukan ada peternak walet melakukan panen sebanyak 120 kilogram (kg) per satu kali panen.
Sementara jumlah bangunan sebanyak 240 unit. Bahkan masih ada beberapa sarang burung walet yang datanya masih menyusul, hingga di prediksi jumlah sarang burung walet masih bertambah.
Olehnya itu, berdasarkan data yang ada para investor tersebut melakukan perhitungan berapa perkilonya mereka akan beli sarang burung walet di Parmout.
Kemungkinan besar pada Bulan Maret ini, sudah akan berjalan. Bahkan untuk pembentukan assosiasi dan koperasi juga sudah dilakukan.
“Insya Allah senin akan datang Pemkab Parmout akan bertemu dengan Gubernur untuk meminta dukungan. Kalau dari Kementerian Perdagangan sudah ada,” kata Wabup. TIA
