PARMOUT, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parmout) menyerahkan dana bantuan stimulan tahap II kepada warga penerima yang rumahnya mengalami rusak sedang dan ringan pascabencana pada September 2018 lalu, Senin (30/3/2020).
Penyerahan stimulan tahap II dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati (Wabup) Parmout, H Badrun Nggai pada enam orang warga penerima.
Menurut Wabup, bantuan dana stimulan tahap I yang dikhususkan pada rumah rusak berat sudah disalurkan kepada warga penerima beberapa waktu lalu, dengan baik sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis) yang ada.
“Alhamdulillah, Kabupaten Parigi Moutong dalam penyaluran dana tersebut pertama, dan terbaik dibanding Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala,” katanya.
Olehnya itu, diharapkan bahwa penyaluran bantuan tahap II bagi rumah rusak sedang dan rumah rusak ringan, juga tersalurkan dengan baik sesuai juknis dan peruntukannya.
“Bagi masyarakat penerima bantuan agar benar-benar dana yang ada digunakan sebaik-baiknya. Jangan lagi bermasalah karena dana yang ada diperuntukan untuk keperluan yang lain,” harap Wabup.
Pada kesempatan itu, ia berpesan pada pada para pendamping agar terus memantau penyaluran dan pelaksanaannya di lapangan, serta setiap perkembangan dilaporkan kepada pihak Pemkab Parmout.
Diketahui, sesuai data pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Parmout, jumlah penerima hasil verifikasi dan validasi bantuan dana stimulan tahap II terdapat di 12 kecamatan yang tersebar di 68 desa di Kabupaten Parmout.
Penerima bantuan dana hibah rehabilitasi dan rekonstruksi tahap II bagi rumah rusak sedang berjumlah 918 Kepala Keluarga (KK), masing-masing KK akan menerima Rp25.000.000. Sementara bagi rumah rusak ringan penerimanya berjumlah 4.098 KK, tiap KK menerima Rp10.000.000. TIA
