SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar pasar murah di Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi, Selasa (1/10/2024).
Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sulteng, Doni Iwan Setiawan mengatakan dalam rangka pengendalian inflasi daerah, pihaknya melaksanakan pasar murah di 13 kabupaten dan kota.
Diharapkan dengan adanya pasar murah, masyarakat bisa berbelanja dan mendapat akses pangan murah.
“Dengan pasar murah, kita juga membantu masyarakat meningkatkan daya beli mereka, karena saat ini daya beli masyarakat sedang tidak baik,” ujar Doni.
Dengan adanya pasar murah, kata Doni, sejumlah komoditas pangan dijual dengan harga murah karena disubsidi, sehingga masyarakat ekonomi menengah ke bawah dapat membeli untuk kebutuhan sehari-hari. Selain itu, ada pula beberapa komoditas yang tidak disubsidi, karena melibatkan sejumlah pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
Adapun komoditas yang dijual dalam pasar murah tersebut adalah beras premium Rp50.000 per 5 kilogram, gula pasir Rp15.000 per kilogram, tepung terigu Rp8.000 per kilogram, minyak goreng Minyakita Rp14.000 per liter, telur Rp45.000 per rak, dan minyak goreng premium Rp14.000 per liter.
“Kegiatan pasar murah ini, Disperindag Sulteng kerja sama dengan Disperindag Kabupaten Sigi dan Perum Bulog,” terang Doni.
Pasar murah di Sigi dilaksanakan selama 2 hari. Pada hari pertama dilaksanakan di Kantor Disperindag Sigi di Desa Binangga, Kecamatan Marawola, Selasa (1/10/2024). Lalu di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Taiganja, Desa Kalukubula Kecamatan Sigi Biromaru, pada Rabu (2/10/2024). AJI