PARIGI MOUTONG, MERCUSUAR – Untuk memastikan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di wilayah Sulawesi Tengah, khususnya di kabupaten Parigi Moutong (Parmout), tim dari Satuan Tugas (Satgas) Pangan Nasional melakukan peninjauan gudang Bulog Olaya, Kamis (23/2/2023).
Koordinator Kelompok Substansi Stabilisasi Pasokan Pangan, Yudhi Harsatriadi Sandyatma kepada sejumlah media usai melakukan peninjauan mengatakan hal itu dilakukan terkait dengan naiknya harga beras saat ini, yang bahkan telah menjadi isu nasional dan mendapat perhatian khusus Presiden RI.
Oleh karena itu, tim dari Satgas turun dan langsung melakukan peninjauan di 12 Provinsi, salah satunya di Sulteng, dan Kabupaten Parmout salah satu kabupaten yang turut dikunjungi.
“Pemerintah telah melakukan impor sebanyak 500 ribu ton dari berbagai negara yakni Thailand, Pakistan, Myanmar dan juga Vietnam, guna untuk meredam gejolak harga pangan, terutama beras,” jelasnya.
Yudhi juga mengatakan, pihaknya melakukan pengecekan kondisi ketersediaan beras yang disubsidi pemerintah di Bulog Parmout, terutama terutama menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri.
Tim terpadu tersebut terdiri dari Satgas Pangan Mabes Polri, Kombes Pol Hermawan, Koordinator Kelompok Substansi Stabilisasi Pasokan Pangan, Yudhi Harsatriadi Sandyatma, dan Ditjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Kementerian Perdagangan (Kemendag), Ardan Hasnur.
Sementara peninjauan tersebut didampingi oleh Wakil Bupati Parmout, Badrun Nggai serta Kepala Dinas Perindag dan Ketahanan Pangan Parmout. TIA
