PARMOUT, MERCUSUAR – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk mengurus dokumen kependudukan.
Hanya saja, semenjak ada himbuan yang ditujukan kepada ASN dan anak sekolah untuk diliburkan selama dua pekan, Dinas Dukcapil hanya melakukan pelayanan setengah hari kerja, yakni pukul 08.00 Wita-12.00 Wita, setelah itu ASN boleh pulang dan bekerja dari rumah.
“Kami menyesuaikan dengan instruksi Pak MenPAN (Menteri Pendayaagunaan Aparatur Negara) dan juga instruksi Bupati. Kami tetap memberikan pelayanan akan tetapi terbatas dan hanya ditujukan bagi keluarga yang mengurus sendiri (dokumen kependudukan) yang sifatnya ‘emergency’,” jelas Kepala Dinas Dukcapil Parmout, Lewis di kantornya, Selasa (17/3/2020).
Menanggapi instruksi untuk tidak melakukan kontak fisik dengan orang lain, sambung Lewis, pihaknya membicarakan dengan para pejabat dilingkunganya dan para staf. “Bahkan saya sempat menyuruh staf untuk pulang saja, namun mereka tetap meminta untuk melayani. Hanya saja sampai dengan jam 12 siang saja,” katanya.
Hal itu, lanjut Lewis, menandakan kesadaran para staf Dinas Dukcapil untuk melakukan pelayanan terhadap masyarakat cukup tinggi.
Olehnya itu, mengantisipasi agar tidak terjadi kontak fisik maka pihaknya membatasi masyarakat yang masuk ke dalam ruangan pelayanan, dengan tidak memperbolehkan ada orang yang mendampingi masyarakat yang berurusan di ruang pelayanan.
Selain itu, tambah Lewis, bagi masyarakat yang terindikasi batuk atau flu, maka Dinas Dukcapil belum melayaninya, serta meminta bersangkutan istarahat di rumah saja. “Nanti setelah 14 hari kedepan baru akan dilayani kembali,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Lewis juga mengingatkan agar staf Dinas Dukcapil yang melakukan pelayanan pada masyarakat agar tetap menggunakan masker dan rajin mencuci tangan dengan anti septik. “Artinya tetap menjaga jarak dan juga tidak melakukan kontak fisik. Itu yang selalu saya ingatkan,” ujarnya.
Sementara pada masyarakat yang datang untuk mengurus surat-surat kependudukan, ia juga berharap agar menggunakan masker. TIA
