Pembangunan Gedung CBD Rp44 M

FOTO PEMBANGUNAN CBD

PALU, MERCUSUAR – Pembangunan Central Bussines District (CBD) di Jalan Kartini, Kota Palu, akan menelan anggaran sekira Rp44 miliar (M). Pembangunan tersebut dibiayai oleh PT Dinamis Andalas Sulawesi Perkasa selaku investor dan kontraktor pelaksana pembangunan.

Direktur Utama (Dirut) PT Pembangunan Sulawesi Tengah (PTPST), Suaib Djafar mengatakan pembangunan gedung CBD yang direncanakan dalam waktu dekat itu, ditargetkan rampung dalam satu tahun.

Dijelaskannya, design gedung CBD berlantai lima dengan konsep bangunan modern.

“Tetapi tetap akan memasukkan ornamen khas Sulawesi Tengah. Nantinya ini akan menjadi salah satu ikon di daerah ini,” tutur Suaib, Jumat (10/7/2020).

Gedung CBD tersebut, sambungnya, akan menjadi kantor perwakilan perusahaan-perusahaan yang berinvestasi di Sulteng.

Dalam konsep itu, gedung CBD sekaligus dilengkapi dengan kafe dan kuliner lokal. “Memudahkan bagi pelaku bisnis menghubungi atau berkomunikasi dengan perusahaan-perusahaan dalam pelayanan administrasi dan informasi,” katanya.

Gedung CBD diharapkan bisa menciptakan lapangan kerja dan wadah investasi yang terintegrasi, serta akan memudahkan pelayanan administrasi dan informasi bagi publik.

GEDUNG TAHAN GEMPA

Sementara itu, pimpinan PT Dinamis Andalas Sulawesi Perkasa, Andri Pahlevi menjelaskan bahwa gedung CBD dirancang tahan gempa dengan luas bangunan 6.000 meter persegi.

Selain itu, penataan ruangan gedung nantinya menyesuaikan dengan keinginan pemesan (tenant).

“Selain perkantoran, di lantai dasar nantinya berfungsi sebagai food court,” ujarnya.

PEMBANGUNAN BULAN AGUSTUS

Ia menambahkan peletakan batu pertama akan dilakukan Agustus mendatang. Rencananya akan dilakukan oleh Gubernur Sulteng, Longki Djanggola. BOB

Pos terkait