Pembangunan SDn 1 Tatura – Kejari Tunggu Hasil Perhitungan Ahli

Alfred N Pasande 3

PALU, MERCUSUAR – Pengusutan dugaan korupsi pembangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) I Tatura oleh Kejari Palu terus berlanjut. 

Saat ini Kejari Palu tengah menunggu hasil perhitungan atas volume pekerjaan oleh tim ahli dari Universitas Tadulako (Untad).

“Tim ahli Untad sudah turun ke lapangan, kami sisa menunggu hasil perhitungan mereka,” Kata Kajari Palu melalui  Kepala Seksi (kasi) Pidana Khusus (Pidsus), Alfred Nobel Pasande SH saat dihubungi terkait perkembangan penanganan kasus itu, Kamis (15/10/2020).

Perhitungan oleh tim ahli Untad dilakukan setelah sebelumnya Kejari Palu telkah melakukan pengumpulan data dan bahan keterangan di Seksi Intelijen.

Adapun pihak yang dimuntai keterangan, diantaranya Bendahara Sekolah, mantan Kepala Sekolah dan konsultan pengawas.

Diketahui, proyek yang diswakelolahkan dan dikucurkan  pascabencana alam  28 September 2018 lalu, alokasi anggarannya dari bantuan sosial (Bansos) Kementerian Pendidikan sekira Rp1,5 miliar

Berdasarkan dokumen Rencana Anggaran Biaya (RAB), anghgaran Rp1,5 miliar diperuntukan untuk pembangunan sejumlah item yang tahan gempa.

Rehabilitasi gedung A, meliputi, ruang kelas II A, II B, II C, IV B, VI A, VI B, VI C dan ruang UKS. Semntara gedung B, yakni kelas III A, III B, III C, V A, V B, dan V C, dengan anggaran Rp 98,9 juta.

Pembangunan baru diperuntukan bagi Gedung C, dimana terdapat tujuh item pekerjaan ruangan. Item itu meliputi ruang kantor, ruang kepala sekolah, perpustakaan, ruang kelas I A, I B, IC dan WC, dengan anggaran sekira Rp1 miliar. AGK

 

Pos terkait