LUWUK, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai melaksanakan Musyawarah Penyusunan Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023. Musrenbang untuk penyusunan RKPD tahun 2023 itu, dilaksanakan di Kecamatan Simpang Raya dan dibuka langsung Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka, Senin (14/2/2022).
Dalam sambutannya, Bupati Banggai mengatakan, tema musrenbang dalam rangka penyusunan RKPD 2023 adalah Kemandirian Ekonomi Daerah didukung Penguatan Daya Saing Sumber Daya Manusia, Penguatan Transformasi Digital, dan Kualitas Pelayanan Publik.
“Tema ini adalah tindaklanjut RPJMD tahun 2021-2026,” kata bupati.
Bupati juga meminta, agar kegiatan prioritas kecamatan yang diusulkan, harus memperhatikan proritas daerah tahun 2023. Hal ini agar tujuan dan sasaran dalam perencanaan bisa tercapai, sehingga harus benar-benar diperhatikan.
“Jadi jangan membuat perencanaan yang tidak termuat dalam visi dan misi Kabupaten Banggai,” tegasnya.
Untuk mendapat perencanaan kewilayahan yang berkualitas kata bupati, sinergitas antara pemerintah kecamatan, OPD dan masyarakat, harus berjalan dengan baik.
“Jangan ada lagi seperti yang kita sosialisasikan kemarin, ada proyek yang datang itu tidak ada dalam usulan dan datang tiba-tiba. Dalam pemerintahan sekarang, tidak ada lagi seperti itu,” jelasnya.
Ditambahkannya, tingkatan dan pengembangan inovasi merupakan terobosan penanganan isu kewilayahan.
Usai memaparkan arah dan kebijakan Pemkab Banggai tahun 2023, bupati mendengar secara langsung usulan pemerintah kecamatan, desa, dan para tokoh di Kecamatan Simpang Raya, dan diakhiri dengan penandatanganan usulan bersama.
Tampak hadir dalam kegiatan itu, anggota DPRD Kabupaten Banggai, para Kepala OPD, Pemerintah Desa Simpang Raya dan para tokoh agama. PAR/*