Pemkab dan Polres Morut Serahkan Bantuan

FOTO BANTUAN PEMKAB DAN POLRES BANJIR MORUT (1)

MORUT, MERCUSUAR – Bupati Morowali Utara (Morut), Aptripel Tumimomor dan Kapolres, AKBP Dadan Wahyudi menyalurkan bantuan ribuan paket sembako kepada masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan Bungku Utara dan Mamosalato di Baturube, Selasa (11/6/2019) malam.

Batuan paket Sembako tersebut, berupa beras, mie instan, minyak kelapa, gula dan sebagainya.

Selain sembako, juga diserahkan obat-obatan pada masyarakat sebagai bentuk antisipasi timbulnya penyakit usai terjadinya banjir.

Bupati sembako yang diberikan pemerintah kepada masyarakat di 26 desa yang mengalami musibah banjir itu merupakan betuk kepedulian pemerintah dan kegiatan tanggap darurat bencana. 

Diakuinya, sembako itu tentunya belum bisa mencukupi kebutuhan masyarakat di dua kecamatan yang sebagian besar masyarakat terdampak banjir. Namun ia berharap bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat. 

“Bantuan ini tidak seberapa, namun dengan harapan agar dapat bermanfaat bagi masyarakat yang mengalami musibah banjir,” ujar Bupati.

Dia juga berharap agar bantuan yang diberikan bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memenuhi kebutuhan pascabencana. “Semoga dapat sedikit membantu beban masyarakat yang ekonominya terganggu akibat banjir,” tutup Bupati.

Kapolres AKBP Dadan Wahyudi menyampaikan bahwa selain bantuan sembako anggota Polisi setempat juga aktif memberikan pertolongan pada masyarakat yang mengalami musibah, salah satunya membersikan puing-puing disebabkan banjir.

Diketahui, banjir yang melanda Kabupaten Morut menyebabkan 45 desa yang tersebar di lima Kecamatan terendam dengan ketinggian air diperkirakan antara satu hingga tiga meter.

Rinciannya, Kecamatan Bungku Utara 17 desa, Mamosalato sembilan desa, Soyo Jaya sembilan desa, Petasia Barat enam desa dan Kecamatan Petasia Timur empat desa.

Selain itu, banjir juga menyebabkan longsor di 10 titik di Kecamatan Bungku Utara dan Mamosalato.

Longsor terjadi di sejumlah ruas jalan yang menjadi tanggung jawab kabupaten maupun jalan nasional, yakni tiga titik jalan kabupaten dan tujuh titik jalan nasional. VAN

Pos terkait