Pemkab Sigi, Salurkan Bantuan Modal Usaha Mikro

Foto bersama usai penyerahan bantuan modal usaha kepada pelaku usaha mikro dan supermikro, di Aula Kantor Bupati Sigi, Selasa (12/11/2024). FOTO: SANAJI/MS

SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi melalui Dinas Koperasi dan UMKM menyerahkan bantuan modal usaha kepada pelaku usaha mikro dan supermikro. Penyerahan bantuan tersebut dilakukan di Aula Kantor Bupati Sigi, Selasa (12/11/2024).

Bupati Sigi, Moh. Irwan mengatakan penyerahan bantuan langsung kepada para penerima yang berhak, sebagai upaya untuk mendukung pemulihan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sigi.

Di hari yang sama, Pemkab Sigi menerima bantuan CSR tahun 2023 dari PT Bank Sulteng sebesar Rp316.800.000.

Adapun bantuan modal usaha terdiri dari dua kategori, yaitu bantuan untuk pelaku usaha mikro sebesar Rp15.000.000 dan bantuan untuk pelaku usaha supermikro sebesar Rp1.500.000. 

“Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendorong pertumbuhan sektor UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang menjadi pilar utama dalam perekonomian daerah,” ujar Irwan.

Ia menambahkan, bantuan tersebut merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mendukung pelaku usaha mikro dan supermikro, agar dapat berkembang dan meningkatkan kapasitas usahanya.

“Kami berharap, bantuan ini bisa digunakan dengan sebaik-baiknya untuk memajukan usaha dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah,” kata Irwan.

Irwan menekankan bahwa bantuan tersebut bukanlah yang terakhir. Menurutnya, akan ada lebih banyak program serupa yang digulirkan di masa mendatang, dengan tujuan untuk terus mengurangi angka kemiskinan dan menciptakan lapangan pekerjaan baru di Kabupaten Sigi.

“Diimbau kepada seluruh pelaku usaha, agar memanfaatkan bantuan yang diberikan untuk mengembangkan usaha dan berinovasi, serta memastikan bahwa setiap bantuan yang diterima dapat membawa manfaat yang maksimal,” tutur Irwan. 

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Sigi, Roli Bagalatu mengatakan penerima bantuan modal sebanyak 271 pelaku usaha. Jumlah tersebut terdiri 35 pelaku usaha mikro dan 236 pelaku usaha supermikro. 

Roli menyampaikan, jumlah usaha mikro di Sigi berdasarkan SIDT tahun 2023 berjumlah 18.293 unit di luar data pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan. Adapun jumlah penerima bantuan kurun tahun 2021–2024  yaitu bantuan supermikro: 2.361 usaha, bantuan mikro: 55 usaha, KUR 0 persen: 74 debitur, bantuan kemasan: 10 usaha, sentra UMKM: 3 sentra (lapak UMKM I dan II RTH Taiganja, lapak UMKM RTH Asmaul Husna Binangga, lapak UMKM Taman Relif Likuefaksi Desa Lolu), bantuan koperasi: 8 unit, yang telah ber-NIB: 7018 Usaha, dan yang telah terinkubasi: 44 usaha.

Ia mengungkapkan, Dinas Koperasi dan UMKM berencana memberikan bantuan supermikro bagi 1425 pelaku usaha dengan besaran Rp2 juta per org, bantuan mikro bagi 20 kelompok usaha dengan besaran Rp15 juta per kelompok, inkubasi bagi 20 pelaku usaha mikro berbasis komoditi unggulan daerah, memberikan subsidi gratis ongkir bagi pelaku usaha produktif, subsidi pelaksanaan RAT bagi Koperasi yang RAT-nya tepat waktu, bantuan hibah koperasi berbasis pertanian dan peningkatan kapasitas bagi 7 koperasi dengan total hibah Rp1 miliar. AJI

Pos terkait