Pemkab Touna Minta KNPI Antisipasi Paham Radikal

Sutrisno Lasawedy

TOUNA, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tojo Unauna (Touna) melalui Badan kesatuan Bangsa (Kesbang) meminta (Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dapat mengantisipasi masuknya  paham radikal dikalangan pemuda.

Hal itu sebagai upaya mencegah aksi teror seperti yang terjadi di Makassar, Sulsel, baru baru ini.

Demikian disampaikan Kepala Badan Kesbang Touna, Sutrisno Lasawedy dalam sambutannya saat mewakil Bupati Touna pada pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Kabupaten Touna periode 2021-2023 di Pantai Karamba Desa Tete B, Kecamatan Ampana Tete, Rabu (31/3/2021).

Menurutnya, pemuda sebagai aset bangsa. Olehnya itu, KNPI Touna juga harus bisa berperan dalam mengantisipasi berbagai masalah pemuda di daerah itu, seperti masalah penyalahgunaan narkoba yang marak di kalangan pemuda.

“Ini menjadi pekerjaan rumah bagi KNPI Touna untuk bisa membantu dan berkontribusi dalam mengantisipasi penyalahgunaan  narkoba di daerah ini,” ujarnya.

Selain itu, ia juga meminta KNPI dapat berkontribusi dan dalam pembangunan daerah karena pemerintah tidak dapat bekerja sendiri tanpa peran serta masyarakat  termasuk peran pemuda dalam mengisi pembangunan. “Peran pemuda termasuk KNPI sangat dibutuhkan dalam mengisi pembangunan di daerah ini, sehingga peran pemuda tidak boleh dikesampingkan,”sebutnya.

Dia mengatakan bahwa peran KNPI juga sangat penting dalam rangka memberikan wawasan  kebangsaan kepada seluruh pemuda yang berpedoman pada Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI. “Empat pilar kebangsaan ini harus terus disosialisasikan oleh KNPI ke masyarakat dan khususnya kepada seluruh pemuda yang ada di 12 kecamatan di Touna, sehingga kecintaan terhadap bangsa dan negara ini tetap tertanam dan terpatri di jiwa kita semua,” tandasnya.

IHWAN NAHKODAI KNPI TOUNA

Sekretaris DPD KNPI Sulteng, Dandi Adi Prabowo melantik DPD KNPI Kabupaten Touna periode 2021-2023 yang ‘dinahkodai’ Ihwan M.

Pelantikan itu dirangkaikan dengan Orientasi DPD KNPI Touna berlangsung dari 1-2 April 2021, bertajuk ‘Meneguhkan Jiwa Pemuda  yang Produktif Dalam Menghadapi Era Digitalisasi 4.0 Ditengah  Pandemi Covid-19’.

Dandi Adi Prabowo berharap pengurus KNPI Touna yang baru dilantik bekerja sesuai AD/ART KNPI, yakni sebagai lembaga yang mengayomi seluruh elemen pemuda di daerah itu dan mennjadi mitra bagi pemerintah.

“Tumbuhkan cita-cita luhur para pemuda yang telah menjadikan lembaga ini sebagai elemen penting bagi bangsa dan daerah ini,” ujarnya.

Dalam menghadapi era digitalisasi 4.0, kata Dandi, pemuda tidak boleh berdiam diri namun dituntut untuk maju, kreatif, inovasi dan berprestasi. “Dunia digitalisasi 4.0 menuntut pemuda harus memiliki kepekaan dan kreatif dan berinovasi dalam berbagai sektor, sehingga tidak jauh tertinggal. Ini harus jadi perhatian kita semua agar kita bisa lebih maju lagi,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua DPD KNPI Touna, Ihwan M mengatakan Keberadaan KNPI Touna tidak terlepas dari para pendahulu yang telah membentuk dan memimpin, sehingga KNPI Touna bisa diperhitungkan keberadaannya.

“KNPI hadir sebagai lembaga bagi para pemuda yang ada di daerah ini dan juga sebagai mitra bagi pemerintah dalam mengawal program program pembangunan,” ujarnya.

Dia meminta, pemerintah daerah jangan memandang KNPI sebelah mata dan menganggap KNPI tidak ada. “Keberdaan kami jangan hanya dilihat sebelah mata, karena kami hadir bukan hanya sebagai tempat berkumpul bagi pemuda tapi juga sebagai mitra bagi pemerintah daerah dalam mengawal program pembangunan,” tandasnya. RHM

Pos terkait