Pemprov Percepat Pembangunan Huntap

ouzdye9whfov1bbvij0p

PALU, MERCUSUAR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng mempercepat pembangunan hunian tetap (Huntap) bagi korban bencana gempa, likuefaksi dan tsunami pada 28 September 2018. Hal tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat kunjungan ke Palu Selasa (29/10/2019).

Gubernur Sulteng, Longki Djanggola menekankan supaya lahan-lahan yang sudah ditetapkan sebagai lokasi pembangunan huntap tidak perlu lagi menjadi penghambat.

“Kemarin Pak Presiden sudah menegaskan lokasi sudah tidak jadi hambatan untuk pembangunan huntap,” ujar Gubernur usai membuka kegiatan Implementasi Eliminasi Scistomiasis Dinas Kesehatan Sulteng di Santika Hotel, Rabu (30/10/2019).

Olehnya, kata Gubernur, masalah lahan pembangunan huntap jangan dijadikan alasan untuk segera menyelesaikan huntap. Mengingat warga korban sudah sangat membutuhkan hunian, agar aktivitas mereka berjalan normal.

Pada kesempatan itu, Gubernur juga meminta semua pihak segera melakukan langkah-langkah percepatan relokasi dan validasi data bagi korban supaya tidak terjadi pro kontra di publik. “Kami pemerintah provinsi terus berupaya melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat agar sejumlah persoalan segera terselesaikan,” katanya.

Dia mengaku tidak henti-hentinya mengkoordinir pemkab dan pemkot supaya menuntaskan validasi pendataan warga korban, agar jangan sampai warga yang betul-bentul kehilangan rumah tidak terdata. “Kami tidak ingin ada satu orang pun warga yang benar-benar tidak terdata untuk mendapatkan huntap. Data pemkot harus valid jangan sampai ada keluhan warga tidak dapat Huntap, padahal mereka korban kehilangan rumah,” tandasnya.

Ditegaskan Gubernur agar Pemkot Palu, Pemkab Donggala, Sigi dan Pemkab Parigi Moutong (Padagimo) tidak kaku dalam menyelesaikan sejumlah keluhan dan kritik dari warga korban. Sebab ia meyakini bahwa semua itu berangkat dari kurangnya informasi dan sosialisasi pada warga korban mengenai proses pembangunan huntap dan penyaluran bantuan-bantuan dari pemerintah. “Saya harap agar tidak ada lagi persoalan di masyarakat. Pemerintah sangat peduli terhadap warganya yang menjadi korban bencana,” tutup Gubernur.

Sebelumnya, Selasa (29/10/2019), Presiden Jokowi mengatakan masalah lahan Huntap segera diselesaikan dan tak ada lagi tarik ulur antar pemegang kebijakan, baik kementerian terkait di level pusat maupun pemerintah daerah.

‘’Pematangan lahan sudah dipercepat oleh PUPR, sehingga tidak ada lagi permasalahan dalam proses pembangunan huntap. Dan bisa dipastikan korban bencana sudah bisa menempati huntap sebelum Lebaran tahun 2020,” ujar Presiden Jokowi. BOB

Pos terkait