PALU, MERCUSUAR – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Sulteng, Dr. Rudi Dewanto memimpin rapat lanjutan persiapan pencanangan Sulawesi Tengah Negeri 1.000 Megalith, di ruang rapat Asisten II Kantor Gubernur Sulteng, Selasa (20/6/2023).
Rapat tersebut dihadiri Kepala Bappeda Sulteng, Christina Shandra Tobondo, Kadis Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statisik Sulteng, Sudaryano R. Lamangkona, Biro Administrasi Pimpinan, dan Kadis Kebudayaan Sulteng, Andi Kamal Lembah.
Dari hasil diskusi pada rapat lanjutan tersebut, menghasilkan kesepakatan yaitu Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura menempuh perjalanan darat menuju Desa Wuasa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso, untuk melakukan kegiatan apel pemuda, yang dilanjutkan menuju situs megalith Watunongko, dan berakhir di Desa Wanga Kecamatan Lore Peore untuk menginap.
Mengingat kondisi Gubernur saat ini, peserta rapat membuat rencana antisipasi, yakni perjalanan menuju tempat pencanangan tersebut, akan ditempuh oleh Gubernur melalui jalur udara menggunakan helikopter.
Tidak hanya itu, dalam rangka pencanangan Sulawesi Tengah Negeri 1.000 Megalith juga akan dilakukan seminar nasional yang akan dilakukan di salah satu kampus yang ada di Kota Palu, dengan menghadirkan narasumber yang berasal dari Dirjen Kebudayaan, Pemerintah, serta Kepala Balai Pelestarian Wilayah.
Tindak lanjut dari seminar nasional tersebut, akan di-follow up untuk dibawa ke tingkat internasional. Rudi Dewanto menjelaskan, atribut yang digunakan pada saat acara pencanangan dan seminar nasional kiranya dapat segera diusulkan. */ABS
