Petambak Banawa Selatan Terima Sarana Budidaya Perikanan

TAMBAK-d9d5f404
Bupati Donggala didampingi Kepala Diskan Donggala menyalurkan secara simbolis bantuan sarana perikanan tambak di Desa Lalombi Kecamatan Banawa Selatan, Senin (24/10/2022). FOTO: WAHID AGUS / MS 

DONGGALA, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala melalui Dinas Perikanan (Diskan) Donggala melaksanakan kegiatan pertemuan dengan masyarkat Kecamatan Banawa Selatan bertema Gerak Cepat Penyerahan Sarana dan Prasarana Pembudidaya Ikan, Tingkatkan produktifitas, Makan Ikan Cegah Stunting, Angka Kemiskinan Terhapus 2022. 

Kegiatan yang dihadiri Bupati Donggala, Dr. Drs. Kasman Lassa, SH. MH dipusatkan di Desa Lalombi, Banawa Selatan, Senin (24/10/2022). Turut hadir anggota DPRD Donggala, Bahtiar, Ketua Karang Taruna Donggala, Widya Kastrena LRTP Dharma Sidha dan Direktur RS Kabelota Donggala, dokter Syahriar serta Camat Banawa Selatan, Hikmah.  

Kepala Diskan Donggala, Ali Assagaf dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan penyerahan secara resmi sarana dan prasarana pembudidaya ikan, dikolaborasi dengan sosialiasi pencegahan stunting yang sudah menjadi komitmen pemerintah daerah dengan pemerintah pusat.   

Dijelaskannya bahwa terkait kegiatan sosialisasi stunting, didasari adanya pernyataan komitmen pelaksanaan percepatan penurunan stunting dengan Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Kementraian Sekretariat Negara RI Wakil Presiden pada 2 Agustus 2022. 

“Karena adanya kesepakan ini, maka dinas harus menindaklanjuti dari semua sektor terkait untuk melaksanakan kegiatan stunting. Kami telah membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting Dnas Perikanan Donggala” ujar Ali Assagaf

Kehadiran Ketua Karang Taruna Donggala sekaligus Ketua KNPI Donggala, Widya Kastrena pada acara yang dilkasanakan pada sore hari itu, mewakili perempuan dan pemuda untuk memberikan sosialisasi pentingnya mencegah stunting dalam keluarga demi perkembangan generasi bangsa yang lebih baik. 

Kepala Diskan Donggala, juga menjelaskan tentang potensi tambak budidaya air payau seluas 8.070 hekter, namun yang terealisasi sekira 10 persen. Olehnya dibutuhkan kerja keras dari semua pihak terutama para petambak untuk memanfaatkan peluang pasar, khususnya udang untuk menyambut kehadiran Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur. 

Bupati Donggala dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Kepala Diskan Donggala, Ali Assagaf yang dinilainya mampu menerjemahkan visi Bupati Donggala, yaitu terwujudnya masyarakat Kabupaten Donggala yang maju sejahtera berdaya saing mandiri berkarakter berpijak pada kearifan lokal.  

Salah satu bentuk menerjemahan visi tersebut, adalah upaya bupati melalui Diskan Donggala meminta alat berat ke pemerintah pusat berupa satu unit eksavator untuk membantu para petambak dalam memperluas area tambaknya.  

“Eksavator ini melayani seluruh kelompok petambak di Kecamatan Banawa Selatan,” terang Ali.

Bupati secara simbolis menyerahkan satu unit eksavator  dan 130 unit kincir, khususnya kepada kelompok Bandeng Jaya. 

Turut diserahkan Pakan udang 6,4 ton, kapur 4,3 ton, pupuk urea 4,3 ton dan obat-obatan serta benur dan nener sebanyak 390 ribu ekor. 

Lima kelompok petambak yang sempat hadir, yaitu Bandeng Jaya, Bina Bakti Lalombi, Maju Bersama, Sipatuo, dan Tolongano. HID   

Pos terkait