SIGI, MERCUSUAR – Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Sulteng melakukan pembagian bantuan bibit tanaman durian jenis Montong Kani sebanyak 1.000 pohon, kepada kelompok tani Belo Singgani, di Desa Rezeki Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Jumat (8/9/2023).
Hadir pada pembagian bibit tersebut, Kepala Desa Rezeki, penyuluh pertanian lapangan, pengurus kelompok petani dan anggota sasaran, serta beberapa pejabat dari Dinas TPH Sulteng.
Kepaa Dinas TPH Sulteng, Nelson Metubun mengatakan bibit ini merupakan program Gubernur Sulteng, untuk mendorong peningkatan produktivitas varietas durian di Sulawesi Tengah.
“Harapan Gubernur, ke depan Sulawesi Tengah menjadi daerah penghasil durian terbesar di Indonesia, yang dapat memberikan efek dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan petani,” kata Nelson.
Saat ini, kata dia, durian asal Sulteng sudah menembus pasar nasional dan pasar ekspor, terutama ke Tiongkok dengan durian jenis montong dan matahari.
Selain di Kabupaten Sigi, Dinas TPH Sulteng juga menyiapkan bibit durian sebanyak 1.000 pohon untuk dibagikan kepada masyarakat, dan ditanam berbarengan pada saat pencanangan Sulawesi Tengah Negeri 1.000 Megalit di Lembah Lore, pada Oktober 2023 mendatang.
“Kami menyiapkan 5.000 bibit durian yang akan dibagikan dan ditanam ke seluruh wilayah Sulawesi Tengah, berdasarkan pengajuan proposal dari masyarakat, khususnya para petani,” pungkas Nelson.
Saat melakukan dialog virtual dengan 28 Kepala Desa dari tiga Kabupaten yaitu Sigi, Donggala dan Parigi Moutong, beberapa hari lalu, Gubernur menyampaikan bahwa Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), memintanya untuk menyiapkan lahan seluas 3.000 hektare guna ditanami bibit durian.
“Saya diminta untuk mencari dan menyiapkan lahan seluas 3.000 hektare, guna penanaman bibit durian. Ini artinya peluang menjadi pusat produksi perkebunan dari tanaman durian secara nasional,” ucap Gubernur. */ABS