DONGGALA, MERCUSUAR – Sebanyak 27 dari 34 Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kabupaten Donggala menerima kendaraan dinas (Randis) berupa motor untuk digunakan menjalankan tugas pelayanan pada masyarakat.
Penyerahan randis oleh Bupati Donggala, Kasman Lassa pada PLKB di halaman Kantor Bupati, Senin (28/10/2019).
Bupati mengharapkan peran para PLKB dalam menyukseskan program KB dapat lebih ditingkatkan lagi dengan adanya randis tersebut.
Bupati juga menekankan agar para PLKB tidak malu menggunakan randis yang memajang logo KB dan memiliki bentuk agak berbeda dengan kendaraan motor pada umumnya, dimana terdapat kotak khusus pada bagian belakang kendis tersebut.
“Ada yang mengatakan saya malu. Saya ini adalah juru penerangan di tahun 80-an bersama PLKB menggunakan motor yang lebih bagus dari ini,” ujar bupati dihadapan PLKB.
Ditegaskannya, agar para penerima motor tersebut tidak melakukan perubahan bentuk dan fungsi kendaraan tersebut dan merawatnya dengan baik. Sebab selain sebagai aset daerah yang harus dijaga, motor itu juga memiliki keunikan tersendiri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Saya minta agar motornya jangan dirubah fungsi tampilannya. Biar seperti itu, supaya orang tahu bahwa ditempat itu ada petugas PLKB,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Bupati juga mengharapkan agar para PLKB dalam menjalankan tugasnya, memiliki wawasan yang luas terkait dengan semangat menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Terlebih lagi dengan adanya keterbukaan informasi, potensi berita hoax sangat rentan menyerang masyarakat hingga lapisan bawah.
Olehnya peran PLKB dapat berfungsi ganda sebagai penyejuk hati masyarakat. “Saya harap petugas PLKB ini membantu program pemerintah Kabupaten Donggala dalam menyampaikan informasi yang positif. Jangan sampai jadi provokator,” tegasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kabupaten Donggala, La Samudia Dalili melaporkan bahwa jumlah petugas PLKB di Kabupaten Donggala sebanyak 34 orang, hingga masih terdapat tujuh orang yang belum mendapatkan randis roda dua.
Olehnya, direncanakan tahun depan, bantuan seperti ini dapat diberikan lagi oleh Pemerintah Pusat melalui perjuangan Bupati Donggala dan Pemerintah Provinsi Sulteng, demi suksesnya program KB secara menyeluruh. HID
