POSO, MERCUSUAR – PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Palu bersama dengan PLN Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Palu sukses mengoperasikan Line Trafo 2 dengan kapasitas 30 MVA, di Gardu Induk (GI) Pamona, Kabupaten Poso, Jumat (30/8/2024).
Manager PLN UP3 Palu, Yanuar mengatakan langkah tersebut menjadi tonggak penting dalam peningkatan kualitas pelayanan kelistrikan di wilayah Sulteng, terutama dalam mengoptimalkan pola operasi jaringan kelistrikan.
Sebelum pengoperasian Line Trafo 2 tersebut, suplai dari Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Tomasa masih bergantung pada jaringan penyulang express Tentena, yang juga melayani langsung kebutuhan listrik pelanggan. Dengan berfungsinya Line Trafo 2 di GI Pamona, suplai dari PLTM Tomasa kini memiliki jalur khusus menuju GI Pamona.
Hal tersebut, kata Yanuar, memungkinkan PLN untuk mengatur pola operasi jaringan dengan lebih baik dan optimal. Dengan adanya jalur khusus dari PLTM Tomasa menuju GI Pamona, distribusi daya menjadi lebih stabil, sehingga kualitas tegangan listrik yang diterima oleh pelanggan meningkat.
“Ini sangat penting, untuk memastikan bahwa perangkat elektronik dan peralatan rumah tangga pelanggan berfungsi dengan baik tanpa gangguan,” ujarnya.
Selain itu, pengoperasian Trafo 2 meningkatkan keandalan jaringan 20 kV di wilayah tersebut. Dengan beban yang terdistribusi secara lebih merata dan sistem yang lebih terorganisir, risiko terjadinya pemadaman listrik dapat diminimalkan.
“PLTM Tomasa kini dapat mengevakuasi daya listrik yang dihasilkannya dengan lebih efisien,” imbuh Yanuar.
Jalur khusus menuju GI Pamona memungkinkan penyaluran listrik dari PLTM Tomasa berlangsung dengan lebih lancar, mengurangi potensi kehilangan daya di sepanjang jalur distribusi. Dengan pengurangan jarak distribusi dan peningkatan efisiensi jaringan, dapat meminimalisir susut distribusi listrik.
“Pengoperasian Line Trafo 2 di GI Pamona adalah bukti nyata dari komitmen kami, untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kelistrikan di Sulawesi Tengah. Ini bukan hanya tentang efisiensi operasional, tetapi juga tentang memberikan rasa aman dan nyaman bagi pelanggan kami. Kami berterima kasih kepada seluruh tim yang terlibat dalam proyek ini, terutama PLN UPT Palu, yang telah bekerja sama dengan sangat baik untuk mewujudkan proyek ini,” tutur Yanuar.
Dengan pengoperasian Trafo 2 tersebut, ia berharap PLN dapat terus memberikan pelayanan listrik yang andal dan berkualitas tinggi kepada seluruh pelanggan di wilayah Sulteng, serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Yanuar juga mengajak masyarakat, apabila menemukan benda-benda yang menyangkut pada kabel listrik atau pohon yang berada pada jalur kabel, agar dapat melaporkan kepada PLN melalui aplikasi PLN Mobile. Begitu pula bagi pelanggan yang ingin membeli token listrik, bayar tagihan, mengajukan pasang baru dan tambah daya dengan mudah, maupun melakukan pengaduan atas gangguan kelistrikan yang terjadi, bisa melalui aplikasi PLN Mobile.
“Petugas PLN akan segera menindaklanjuti laporan tersebut, karena pelayanan listrik kepada masyarakat harus menjadi prioritas utama,” tutup Yanuar. */ABS